Tahapan Lelang Jabatan 5 Kepala OPD Dimulai, Panitia Tunggu Pendaftar

Wonosari,(pidjar.com)–Pemerintah kabupaten Gunungkidul melakukan pengisian jabatan eselon II dengan sistem lelang terbuka. Sejak tanggal 10 November 2021 lalu, pengumuman seleksi terbuka sudah disebar luaskan oleh tim dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD). Pada proses lelang jabatan tahun 2021 ini, dari 10 jabatan eselon II yang kosong, baru 5 yang akan dilakukan lelang terbuka.

Kepala Bidang Mutasi, BKKPD Gunungkidul, Iskandar mengungkapkan, ada 5 jabatan pimpinan tinggi (JPT) yang dilelangkan oleh pemerintah. Diantaranya adalah jabatan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Kepala Dinas Pariwisata, dan Kepala Dinas Kebudayaan. Adapun jadwal yang ditentukan oleh pemerintah yaitu, tanggal 10 hingga 16 Noevember 2021 adalah pengumuman seleksi terbuka. Kemudian disusul tanggal 11 sampai 17 November 2021 merupakan masa pendaftaran dan penerimaan berkas dari para pejabat yang memiliki kualifikasi serta mendaftar.

“Sampai dengan sekarang belum ada yang menyerahkan berkas pendaftaran ke kami, baru sebatas menanyakan persyaratan yang dibutuhkan,” kata Iskandar, Senin (15/11/2021).

Kemudian, tahapan penyerahan berkas ini juga akan dibarengi dengan seleksi administrasi. Nantinya pada tanggal 19 November 2021 disusul dengan pengumuman hasil seleksi administrasi dari berkas-berkas yang telah masuk. Kemudian tanggal 22 sampai 26 November dilakukan seleksi assessment center. Dalam tahapan ini, dilakukan penelusuran rekam jejak dari calon pendaftar yang lulus dalam seleksi administrasi. Untuk penulisan makalah dilaksanakan pada tanggal 29 November. Uji Gagasan atau wawancara diselenggarakan pada 2 sampai 3 Desember, dan uji kesehatan dilakukan pada 6 sampai 7 Desember. Ditargetkan, pada 13 Desember 2021 mendatang, sudah dilakukan pengumuman hasil akhir.

“Biasanya mendekati batas akhir, baru pada mendaftar,” imbuh dia.

Sebagai informasi, untuk saat ini ada 10 kursi kepala dinas di Pemerintah Kabupaten Gunungkidul yang kosong. Diantaranya OPD yang kosong selain yang dilelangkan adalah Kepala BKPPD, Inspektur Daerah, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Staf Ahli Bupati Bidang Sosial, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah, serta Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman. Kemudian pada pertengahan Desember 2021 mendatang, kursi Kepala Dinas Kebudayaan atau Kundha Kabudayan juga akan kosong. Sebab pejabat saat ini, Agus Kamtono akan purna tugas.

Disinggung mengenai adanya 10 jabatan eselon II yang kosong dan hanya 5 yang dilelangkan, ia mengungkapkan bahwa tidak semua jabatan yang kosong harus diisi melalui seleksi terbuka. Sebab pemerintah sendiri juga memiliki hasil assessment yang dapat digunakan untuk menata dan perubahan kelembagaan yang dapat digunakan sebagai pertimbangan.

“Dimungkinakan seperti itu (mutasi atau rotasi jabatan),” papar Iskandar.

Berkaitan dengan panitia seleksi JPT diketuai oleh Sekda Gunungkidul. Kemudian anggotanya adalah asisten Administrasi Umum Setda Gunungkidul, Asisten Setda DIY, Kanreg BKN Yogyakarta, dan Akademisi UGK.

Tahun 2019 lalu pemerintah Kabupaten Gunungkidul juga menyelenggarakan lelang jabatan untuk 3 kursi kepala dinas yang diikuti oleh 16 pejabat. Namun prosesnya terhenti karena pandemi covid19. Di samping itu, Bupati terdahulu juga sudah selesai masa jabatannya, sehingga proses lelang jabatan tahun 2019 diputuskan tidak diteruskan.