Tak Hafal Medan, Mobil Rombongan Wisatawan Terperosok di Ladang Pulegundes

Tepus,(pidjar.com)–Sebuah mobil jenis Daihatsu Luxio nopol H 8981 KF mengalami kecelakaan tunggal di jalan Pulegundes-Krakal tepatnya di Alas Piyaban, Padukuhan Pulegundes 1, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Tepus, Minggu (28/02/2021). Diduga kecelakaan tersebut dipicu karena pengemudi kendaraan tidak hafal medan yang dilalui.

Kapolsek Tepus, AKP Mursidiyanto mengungkapkan kecelakaan terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Mobil bewarna hitam tersebut dikemudikan oleh Roy Adi Pratama (20) warga Karangroto, Genuk, Kabupaten Semarang melaju dari arah pantai menuju Wonosari. Sesampainya di lokasi kejadian, pada jalanan yang agak menikung sopir kehilangan kendali karena tidak menguasai medan yang dilalui.

Sehingga mobil yang membawa 7 penumpang tersebut justru berjalan terlalu kekiri. Akibatnya ban depan keluar dari tepi jalan, upaya untuk kembali ke jalan aspal dilakukan oleh pengemudi tetapi tidak membuahkan hasil. Mobil justru terperosok ke ladang yang berada di lokasi.

“Mobil terperosok ke ladang sedalam 2 meter,” kata Kapolsek saat dikonfirmasi.

Adanya kejadian tersebut membuat warga sekitar mendatangi lokasi untuk membantu mengevakuasi para korban yang mengalami luka. Penumpang yang kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatlan penanganan medis diantaranya Endah Nurul Safitri bocah 2 tajun yang mengalami luka di dahi serta bibir sehingga harus mendapatkan 6 jahitan.

Kemudian Dyah Ayu Purbaningrum mengalami memar lutut kanan, M. Abdul Haris (28) memar dada kanan, Fitriana (21) mengalami memar di punggung, dan Khamifah mengalami pusing.

“Mereka usai berlibur di pantai kemudian akan kembali ke wilayah asal. Kalau untuk sopir tidak ada luka, mereka semua dari Semarang dan ada yang dari Demak, Jawa Tengah,” paparnya.

Sementara para korban mendapatkan penanganan di rumah sakit, warga setempat dibantu relawan dan pihak kepolisian melakukan evakuasi kendaraan. Menggunakan alat seadanya dasebuah mobil jeep mobil yang terperosok ke ladang tersebut ditarik naik ke jalan aspal.

“Proses evakuasi sudah selesai. Mobil ada kerusakan bagian depan dan atas karena berbenturan dengan tanah, batuan dan pohon,” tutup AKP Mursidiyanto.