Tambahan Kasus Covid19, Dinkes Gunungkidul Siapkan Tracing Anyar di Kapanewon Panggang

Wonosari,(pidjar.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mengumumkan update data tambahan kasus positif Covid-19 pada Kamis (02/07/2020) siang ini. Dari rilis yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Gunungkidul, pada hari ini terdapat dua tambahan kasus baru. Satu orang warga Kapanewon Wonosari dan 1 orang warga Kapanewon Panggang menjadi tambahan kasus terbaru positif covid19 Gunungkidul. Dua pasien positif itu saat ini telah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Dewi Irawaty menjelaskan bahwa tambahan dua kasus tersebut merupakan perempuan berusia 36 tahun warga Kapanewon Wonosari dan laki-laki 59 tahun warga Kapanewon Panggang.

Adapun untuk tambahan kasus perempuan warga Wonosari ini merupakan keluarga dari pasien positif sebelumnya yang juga warga Kapanewon Wonosari dengan riwayat perjalanan dari Jawa Timur.

” Ada 3 kasus terakhir kemarin yang berkaitan dengan perjalanan dari Jatim yaitu Semin ada 2 orang dan Wonosari ada 1 orang. Yang dari Wonosari tersebut kemudian menularkan kepada salah satu anggota keluarganya,” ujar Dewi, Kamis sore.

Sebagaimana diketahui, bahwa kasus positif warga Wonosari tersebut sebelumnya telah dinyatakan positif sejak dari Jawa Timur. Namun begitu, Dinas tidak menyebut penyebab terjadinya penularan terhadap satu pasien baru ini.

“Tidak karena angkutan umum,” ucap Dewi menjawab pertanyaan apakah penularan diakibatkan dari angkutan umum perjalanan dari Jatim ke Gunungkidul.

Kemudian untuk tambahan satu kasus laki-laki tersebut merupakan warga Kapanewon Panggang. Dia sebelumnya diketahui mengikuti rapid tes saat dirawat di salah satu rumah sakit di wilayah Bantul.

“Yang Panggang ini akan kita tracing mulai besok,” jelas Dewi.

Sementara itu, total kasus positif hingga Kamis sore ini diketahui berjumlah 54 kasus. Dari jumlah tersebut 47 diantaranya telah dinyatakan sembuh dan 6 orang masih dirawat.

“Kita masih menunggu 27 spesimen dalam proses. Semoga hasilnya negatif,” pungkas dia.