Connect with us

Sosial

Tanaman Kacang Tanah Diserang Tikus, Petani dan Pemerintah Lakukan Gerakan Pengendalian Hama

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Gerakan pengendalian hama tikus terus dilakukan oleh.para petani dan pemerintah untuk menyelamatkan tanaman pertanian agar para petani tidak mengalami kerugian. Belum lama ini para petani dibantu petugas dari Dinas Pertanian dan Pangan melakukan pengendalian hama tikus di lahan yang tengah di tanaman kacang tanah dan jagung.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto mengatakan, pada musim hujan pertama ini sejumlah petani di Gunungkidul tidak hanya menanam tanaman pangan jenis padi saja. Akan tetapi ada lahan yang dimanfaatkan untuk menanam palawija beragam jenis. Sebagai contohnya jagung dan kacang dengan sistem tumpang sari.

Berdasarkan pelaporan yang didapat dinas pertanian, ada 16.557 hektare lahan di Gunungkidul yang saat ini menanam kacang tanah. Diperkirakan pada januari mendatang tanaman ini sudah bisa dipanen oleh para petani.

Berita Lainnya  DPUPRKP Kembangkan Aplikasi Online Pantau Irigasi Rusak

“Yang menjadi masalah adalah pada tanaman kacang tanah mulai diserang hama tikus dengan cara merusak polong kacang yang sedang berbuah,” kata Bambang Wisnu Broto, Kamis (24/12/2020).

Adanya temuan serangan tikus maka petani kemudian meminta bantuan ke pemerintah untuk ikut dalam pengendalian serangan hama. Senin lalu, di Kelompok tani Agra Ngleri dilakukan pengendalian dengan memberikan umpan beracun yaitu Petrokum dari bantuan pemerintah agar tikus mati.

“Tergolong ringan untuk serangan hama ini tapi harus segera diatasi,” tambahnya.

Penanaman kacang tanah menurut Bambang petani Gunungkidul mulai mulai melakukan tanam sejak musim pertama hingga musim ketiga. Hasilnya cukup beragam.

“Kalau musim pertama ini masih sedikit ya, hasilnya diharapkan maksimal. Perkiraan bulan Januari panen, bareng sama jagung yang sekarang sudah mulai isi,” imbuhnya.

Perkiraan produksi kacang tanah selama satu tahun mencapai 66.156 ton dari luas lahan 54.095 hektar.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler