Pemerintahan
Tanggapi Kasus Bunuh Diri di Gunungkidul, Kapolda DIY Minta Maksimalkan Peran Ulama


Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Jajaran Polda DIY melakukan silaturahim dengan ulama dan pimpinan pondok pesantren se Kabupaten Gunungkidul, Kamis (22/02/2018). Kunjungan yang dipimpin langsung Kapolda DIY, Brigjen Pol Ahmad Doviri itu berlangsung di Pondok Pesantren Darul Qur'an, Kecamatan Wonosari.
Ditemui usai acara, Doviri mengatakan, pertemuan memang sengaja dipilih untuk dilaksanakan langsung di pondok-pondok pesantren dibandingkan di Polda DIY. Ia berpendapat, akan lebih afdal bila Polda DIY yang datang langsung menemui alim ulama.
"Kemarin kita di kota, sekarang di Gunungkidul. Besok giliran Sleman, Bantul, Kulonprogo, semua nanti akan kita datangi untuk bersilaturahim," kata Doviri.
Kapolda mengaku bahwa kegiatan itu merupakan perintah langsung dari Kapolri Jendral Tito Karnavian untuk lebih dekat dan selalu berkomunikasi dengan ulama serta tokoh agama yang ada di wilayah masing-masing. Dengan tujuan untuk menyampaikan informasi terkini serta isu-isu yang berkembang di media sosial mengenai ulama.
"Sudah diketahui bersama di beberapa media memberitakan terkait penganiayaan ulama dan lain-lain. Makanya kita disini untuk berkomunikasi dan mengantisipasi adanya kecemasan yang nantinya timbul," imbuh Doviri.
Pada kesempatan tersebut, Kapolda juga menanggapi maraknya kasus bunuh diri di Gunungkidul yang disampaikan oleh perwakilan tokoh agama Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Bahron Rosyid. Doviri mengaku bahwa untuk mengatasi kejadian itu diperlukan sinergitas antar elemen. Salah satu cara yang paling baik adalah memaksimalkan peran para ulama untuk memberikan himbauan serta pemahaman kepada masyarakat terkait bahwa bunuh diri merupakan dosa besar.
"Beberapa waktu ini saya setiap tanya anggota kejadian menonjol, pasti bunuh diri dan di Gunungkidul. Maka dari itu mari bersama sama menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk mencegah bunuh diri semakin menjadi," lanjut dia.
Kapolda turut mengapresisasi program Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahmad Fuady yang rutin menggelar giat subuh keliling. Dirinya pun mempersilahkan kepada masyarakat bila mana menginginkan kehadiran Kapolres untuk menjadi imam sholat.
"Program Kapolres subuh keliling ini sangat baik. Kalau ada yang mau minta di isi oleh Kapolres ya diundang saja," kata Doviri sambil tersenyum.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Bupati Gunungkidul Badingah, jajaran Polres Gunungkidul Letkol Inf Muh. Taufik Hanif. serta ulama dan tokoh agama se Gunungkidul.
-
Pemerintahan2 hari yang lalu
Kesenjangan Pendidikan di Yogya Semakin Nyata, DPRD DIY Minta Pemda Lakukan Deteksi Dini
-
Pemerintahan5 hari yang lalu
Belasan SD di Gunungkidul Tak Dapat Siswa Baru
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
Sosial2 minggu yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
event2 minggu yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
seni1 minggu yang lalu
Asmatpro Tampilkan Showcase di Jogja Fashion Trend 2025
-
Budaya2 minggu yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
Info Ringan2 minggu yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya
-
musik2 minggu yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Komitmen Dukung Kopi Lokal, KAI Daop 6 Yogyakarta Bagikan 750 Gelas Kopi Gratis ke Penumpang
-
event6 hari yang lalu
Lewati Rute 6 Candi, Belasan Negara Bakal Ramaikan Sleman Temple Run 2025
-
Pendidikan6 hari yang lalu
UMY Punya Lapangan Sepak Bola Berstandar FIFA, Siap Lahirkan Atlet Muda