Connect with us

Pemerintahan

Target Seluruh Tanah Gunungkidul Telah Bersertifikat Pada 2024 Mendatang

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Seluruh bidang tanah milik warga di Gunungkidul diproyeksikan sudah memiliki sertifikat pada 2024 mendatang. Hingga saat ini tinggal 6,6% saja yang belum mendaftarkan tanahnya.

Analis SDM Aparatur Kantor ATR/BPN Gunungkidul, Didik Haribowo, mengatakan jika tahun ini pihaknya belum dapat memastikan berapa target yang akan dicapai melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Hal itu lantaran belum adanya pos target PTSL yang di khususkan di Gunungkidul. Disebutkannya, pada tahun 2022 lalu sebanyak 8.050 bidang tanah di delapan Kalurahan sudah selesai didaftarkan melalui program PTSL.

“Untuk tahun ini sampai saat ini masih belum ada target, tapi informasinya di Gunungkidul tahun ini akan mendapatkan pelimpahan dari Kulonprogo sebanyak 1.500 bidang. Kami masih menunggu dari sana, artinya kita juga belum melakukan ploting lokasi untuk tahun ini,” Analis SDM Aparatur Kantor ATR/BPN Gunungkidul, Didik Haribowo, Rabu (01/03/2023).

Berita Lainnya  Penjelasan DLH Gunungkidul Terkait Hasil Uji Lab Limbah Cair di Pantai Krakal dan Slili

Ditambahkannya, dari roadmap perencanaan program PTSL pada 2017 lalu diproyeksikan pada tahun 2024 mendatang seluruh bidang tanah sudah memiliki sertifikat kepemilikan. Hingga saat ini, jumlah sertifikat yang sudah terdaftar sebanyak 583.700 bidang. Sedangkan sebanyak 38.079 bidang tanah di Gunungkidul belum terdaftar.

“Saat ini masih tersisa 6,6% bidang tanah saja yang belum terdaftar,” imbuhnya.

Ditambahkannya, pos anggaran yang setiap tahun mengalami penurunan menjadi kendala tersendiri dalam pelaksanaan PTSL. Menurutnya, semakin sedikitnya bidang tanah yang belum terdaftar kesulitannya juga semakin tinggi. Ia juga menghimbau agar masyarakat bisa secara aktif mendaftarkan bidang tanahnya secara mandiri, sehingga capaian bidang tanah yang sudah memiliki sertifikat juga akan naik.

Berita Lainnya  Investor Kakap Mulai Masuk, Kawasan Pesisir Barat Gunungkidul Bakal Disulap Jadi Nusa Penida Kedua

“Memang semakin kesini itu tinggal yang sulit-sulit, kalau masyarakat ingin secara mandiri mendaftarkan tanahnya diperbolehkan sekali,” pungkasnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler