fbpx
Connect with us

Pemerintahan

Terdampak JJLS, SD Negeri Sawah Akan Direlokasi

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Sekolah Dasar (SD) Negeri Sawah, Padukuhan Sawah, Kalurahan Girisekar, Kapanewon Panggang akan direlokasi oleh pemerintah beberapa tahun kedepan. Pasalnya, bangunan sekolah yang berada tepat di pinggir jalan tersebut terdampak proyek pembangunan Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS) yang sekarang akan mulai pembangunan.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Bahron Rosyid mengungkapkan relokasi bangunan sekolah tersebut dianggap perlu karena bangunan berada tepat di pinggir jalan. Namun demikian, relokasi tidak bisa langsung dilakukan, mengingat ada beberapa prosedur yang haru dilalui dan disesuaikan dengan ketersediaan anggaran.

“Belum bisa dilakukan tahun ini atau tahun depan mengingat anggaran yang tersedia masih untuk beberapa keperluan lainnya,” ungkap Bahron saat dikonfirmasi.

Jumat (23/10/2020) kemarin, dari dinas bersama dengan pihak sekolah dan tokoh melakukan monitoring lahan yang rencananya akan digunakan untuk relokasi sekolah. Adapun luas lahan yang dibutuhkan minimal 3000 meter persegi.

“Kita sudah ada calon lahan milik warga dengan luasan 3000 meter, kemarin baru saja dilakukan pengecekan. Kalau dari lokasi lama sekitar 500 meter ke barat, mudah-mudahan ada kesepakatan,” imbuhnya.

Kendati begitu, untuk pembebasan lahan sendiri baru akan dilakukan pada 2022 mendatang. Disesuaikan dengan anggaran, begitu pula dengan tahap pembangunan baru dimulai tahun 2023 dan target selesai 2024 mendatang.

Berita Lainnya  Sambungkan Jalur Anyar Sleman-Gunungkidul, Pemkab Mulai Bebaskan Lahan Dari Gedangsari Hingga Playen

Disinggung mengenai keselamatan dalam pembelajaran ia mengungkapkan nantinya akan diperhatikan betul baik dari pemerintah, pihak sekolah dan bekerjasama dengan kontraktor. Menurutnya juga tidak ada bangunan SD yang terpotong pembangunan jalan.

“Kalau sekarang sudah ada aktivitas alat berat kebetulan anak-anak juga libur jadi ndak tau hiruk pikuknya pembangunan. Kedepan tentu adalah kesepakatan agar tidak membahayakan anak,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Umum, Sekretariat Daerah (Setda) Gunungkidul, Arif Kuncahyo mengatakan pihaknya akan melakukan koordinasi lanjutan mengenai relokasi sekolah tersebut. Sebagai informasi, SD Sawah sudah berdiri hampir 1 abad atau menjadi sekolah tertua di Kalurahan Girisekar.

“Ya nanti diupayakan untuk anggarannya bagaimana. Kalau sekiranya APBD 2021 bisa mencover kita usulkan secepatnya, tapi kalau tidak tentu tahun berikutnya. Mengingat sekarang masih dalam fokus recovery akibat pandemi covid,” tutupnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler