Connect with us

Pemerintahan

Tersisa 2 Minggu, KPP Pratama Harus Kejar Pendapatan Pajak Puluhan Miliar

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Wonosari nampaknya kewalahan dalam meraih target pajak pada tahun 2019 ini. Hingga saat ini masih puluhan miliar pajak yang belum terpungut untuk memenuhi target yang telah ditetapkan. Dari jumlah Wajib Pajak (WP) sebanyak 71 ribu jiwa, hingga pertengahan bulan Desember ini baru mampu terpungut sebanyak 72,5 persen.

Kepala Seksi Ekstensifikasi, KPP Pratama Wonosari, Rahmad Abidin mengaku, untuk mencapai target 100% hingga akhir tahun ini tentu bukan perkara yang mudah. Ia mengatakan target 100% sangat berat dipenuhi. Dengan sisa waktu yang ada dan tinggal hitungan hari saja, target untuk mencapai angka 212,2 miliar tentu menjadi pekerjaan yang sangat berat.

Berita Lainnya  Raperda Dibahas, Masyarakat Miskin Akan Dapat Bantuan Hukum Dari Pemerintah

“Target pendapatan pajak yang diperoleh dari WP adalah sebesar Rp. 212,2 Miliar,” ungkap Rahmat, Senin (16/12/2019).

Ditambahkannya, hingga saat ini KPP Pratama Wonosari baru mampu meraup jumlah pendapatan pajak sebesar Rp. 153,8 Miliar. Jumlah tersebut menurut Rahmat jika dipresentase baru mencapai 72,5% saja.

“Target secara nasional belum tercapai, mungkin secara realistis berat, tapi segala kemungkinan bisa terjadi,” harap dia.

Menurutnya, belum tercapainya target disebabkan oleh sejumlah faktor. Selain kesadaran dan kepatuhan WP belum seperti yang diharapkan, mayoritas WP di Gunungkidul disebutnya belum mengetahui tentang sistem perpajakan.

“Sejumlah upaya juga kami lakukan untuk mengatasi permasalahan ini,” imbuh dia.

Salah satu upaya yang dilakukan KPP Pratama Wonosari yakni membuka layanan untuk billing. Sehingga nantinya para WP dapat mengirimkan SMS ke nomor yang sudah ditentukan untuk membantu akses informasi billing.

Berita Lainnya  Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%

“WP memang harus tahu sistem perpajakan, mereka yang menghitung berapa pajak dari penghasilan kemudian membayar sendiri,” pungkas Rahmat.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler