Peristiwa
Tertabrak Mobil Saat Menyeberang, Pejalan Kaki Renta Tewas Mengenaskan






Saptosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Seorang pejalan kaki meninggal dunia usai menjadi korban kecelakaan lalu lintas di JJLS Saptosari tepatnya di Padukuhan Jetis, Desa Jetis, Kecamatan Saptosari pada Senin (02/09/2019) pagi tadi. Ia diduga tewas setelah mengalami luka serius pada bagian kepala. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa Wardi Utomo (70) warga Padukuhan Jetis, Desa Jetis, Kecamatan Saptosari akhirnya tak bisa diselamatkan. Kasus tersebut kini ditangani Unit Laka Lantas Polres Gunungkidul.
Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Gunungkidul, Iptu Soni Yuniawan mengatakan, kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 WIB. Peristiwa bermula ketika korban hendak pulang seusai beraktifitas.
“Korban hendak menyeberang dari tepi jalan selatan ke seberang utara. Dirinya kemungkinan habis mencari pakan ternak karena saat itu membawa jerami,” kata Soni, Senin siang.
Pada saat bersamaan, lanjut Soni, dari arah timur (Trowono) melaju mobil Honda Brio Nopol AB 1816 MH yang dikemudikan oleh Heru Widyatmoko (18) warga Semendawal Suku III, Kabupaten Oku Timur, Sumatera Selatan. Mobil tersebut melaju dalam kecepatan tinggi. Karena jarak yang terlalu dekat membuat pengemudi mobil tidak bisa menghindari Wardi yang saat itu tengah berada di tengah jalan.
“Mobil sempat berusaha menghindar akan tetapi gagal sehingga tabrakan tetap terjadi,” kata dia.







Kerasnya benturan tersebut membuat pejalan kaki terhempas hingga beberapa meter dari lokasi benturan. Tubuh rentanya terhempas menuju aspal jalan. Akibatnya, Warto mengalami luka di sekujur tubuhnya. Melihat kejadian ini, sejumlah warga lantas berdatangan ke lokasi kejadian. Oleh warga, korban yang sudah dalam kondisi tidak sadar dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis.
“Korban sempat dilarikan ke rumah sakit akibat luka parah pada bagian belakang kepala. Tetapi sampai di rumah sakit korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” terang dia.
Ia menjelaskan, saat ini pihaknya masih mencari penyebab pasti kecelakaan tersebut. Barang bukti berupa mobil Honda Brio pun diamankan di Mapolres Gunungkidul.
“Pengemudi saat ini masih kita mintai keterangan. Penyebab pasti kecelakaan belum bisa kami sampaikan,” imbuh dia.
Soni menjelaskan, adanya beberapa kasus kecelakaan lalu lintas di JJLS sendiri tidak lepas dari minimnya rambu lalu lintas yang ada. Selain itu, pada malam hari, lampu penerangan jalan sendiri juga masih minim.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks