Pemerintahan
Warung Pingiran dan Daerah Perbatasan Jadi Lokasi Peredaran Rokok Ilegal






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Peredaran rokok ilegal atau tanpa disertai cukai menjadi perhatian penegak hukum dan instansi pemerintah. Di Gunungkidul sendiri, rokok ilegal sering kali dijumpai terjual bebas di warung-warung kecil miliki pedagang di kawasan perbatasan.
Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah Satpol PP Gunungkidul, Sugito mengatakan, perdagangan rokok ilegal masih ditemukan di Gunungkidul. Terlebih di wilayah timur, beberapa kali operasi pengawasan dilakukan oleh Satpol PP dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan di wilayah ini selalu ditemukan rokok ilegal dijual bebas di warung.
“Pengawasan beberapa waktu lalu rutin kami selenggarakan. Biasanya ditemukan itu di wilayah timur, untuk jumlahnya sendiri masih tidak banyak,” papar Sugito, Rabu (02/09/2020).
Satpol PP sendiri tidak memiliki wewenang lebih selain dengan pengawasan. Selama ini, apa yang ditemukan oleh pihaknya dalam operasi tersebut dibeli sebagian untuk dijadikan sampel dan dilaporkan ke bea cukai untuk tindak lanjut. Untuk selebihnya penindakan diserahkan kepihak bea cukai.
Selain mengambil sampel, petugas juga mengedukasi pedagang bahwa produk rokok ilegal itu dapat merugikan negara. Rokok-rokok yang terjual bebas dicek, sering didapayi rokok tanpa cukai atau bahkan rokok dengan cukai palsu.







“Untuk penindakan ranah bea cukai kami memiliki wewenang pengawasan,”jelas dia.
Sebelum adanya covid 19, Satpol PP dan Disperidag memiliki anggaran untuk agenda pengawasan dan rutin diselenggarakan. Akan tetapi adanya pademi ini sementara kegiatan terhenti.
“Belum ada jadwal mengenai pengawasan di lapangan karena anggaran di refocusing. Beberapa kali kita juga ikut kegiatan bea cukai untuk sekarang belum ada lagi,”imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan Gunungkidul, Virgilio Soriano mengatakan, bahwa monitoring rokok tanpa cukai memang sering dilakukan. Namun demikian, untuk tahun ini belum ada kegiatan lagi.
“Monitoring selalu ada itu bebarengan dengan kegiatan lainnya atau gabungan dengan Satpol PP. Tahun ini belum ada kegiatan,” ucapnya.
Rokok-rokok yang masuk ke DIY termasuk ke Gunungkidul ada beragam. Mulai dari wilayah Jawa Timur dan sekitarnya, untuk sekarang ini jenis curah dari wilayah Jawa Tengah belum ada label cukainya dan mayoritas dijual secara online.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen