Uncategorized
Sebanyak 20 Nelayan Ikuti Pelatihan Keselamatan Melaut Bersama Dinas Kelautan dan Perikanan
Tepus, (pidjar.com)–Sedikitnya 20 nelayan dari Kelompok Usaha Bersama di delapan titik pendaratan ikan mendapatkan pelatihan keselamatan kerja dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul, Kamis (19/09/2019) kemarin. Pelatihan digelar di Pantai Ngandong Kecamatan Tepus sebagai upaya menyadarkan nelayan mengenai arti keselamatan melaut. Terlebih akhir-akhir ini kondisi ombak yang Pasang.
“Ada delapan titik pangkalan pendaratan ikan yaitu di Sadeng, Nampu, Ngandong, Drini, Siung, Baron, Ngrenehan dan Gesing yang nelayannya kami beri pelatihan keselamatan kerja,” ujar Kepala Bidang Tangkap Ikan DKP Kabupaten Gunungkidul, Purwono Sulistyo Hadi kepada pidjar.com, Jumat (20/09/2019).
Pelatihan yang diselenggarakan oleh DKP ini bekerjasama dengan Tim Search and Rescue. Sehingga nantinya diharapkan sebelum melaut, nelayan selalu melakukan ikan langkah antisipasi resiko kecelakaan nelayan maupun resiko lainnya.
“Kami berikan pelatihan ketrampilan untuk Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan di laut dalam rangka mendukung kesehatan dan keselamatan kerja nelayan,” imbuh Sulis.
Lebih lanjut ia mengatakan, sebelumnya nelayan di Kabupaten Gunungkidul belum pernah mendapat pelatihan serupa. Ia mengakui, pihaknya selama ini baru memfokuskan pada sarana prasarana untuk menangkap ikan saja.
“Agenda serupa akan kami gelar, agar nantinya dalam menangkap ikan di tengah laut lepas nelayan selalu siap sedia dengan datangnya bahaya, selalu membawa GPS, pelampung saat di tengh lautan lepas,” ujar dia.
Menurut Sulis, selama ini nelayan saat melaut hanya membawa alat ala kadarnya. Bahkan menurut dia, dalam berpakaian pun tidak standar.
“Misalnya cuma pake kaos oblong, tidak bawa perlengkapan yang memadai misal terjadi masuk angin dan lain sebagainya ini contoh kecil padahal mereka berhari-hari di tengah lautan,” jelasnya.
Sementara itu, instruktur pelatihan, Sunu Handoko Bayu Sagara mengatakan, adapun pelatihan sendiri terfokus pada pertolongan kecelakaan laut. Sehingga nantinya 20 nelayan yang sudah dilatih apabila di tengah bekerja mengalami kecelakaan kerja dapat menolong teman lainnya.
“Di samping pelatihan water rescue kami juga melakukan pelatihan penggunaan GPS, untuk mengantisipasi jika kapal hilang bisa dengan mudah ditemukan titik keberadaannya,” tandas Koordinator SAR Linmas Wilayah I Kabupaten Gunungkidul tersebut. (ulfah)
-
Politik3 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Politik3 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gunungkidul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Titik Porak Poranda
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Peternak Telur Gelar Rembuk Nasional Demi Menyongsong Panen Jagung 1,9 Ton
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Waspada, 2 Bulan Terakhir Kasus DBD di Gunungkidul Tembus 280 Penderita, 2 Meninggal Dunia
-
Pariwisata6 hari yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Sosial4 minggu yang lalu
Perduli Layanan Masyarakat, Pengusaha Ini Salurkan 6 Unit Ambulans Untuk Warga Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Targetkan 25 Medali Emas, Pemerintah Janjikan Bonus Untuk Kontingen Popda Gunungkidul
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mega Proyek Pembangunan Gedung DPRD Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini