Pemerintahan
Program Kartu Prakerja Dibuka Lagi Tahun 2021






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia berencana akan membuka kembali program kartu prakerja di tahun 2021. Program tersebut nantinya akan menyasar pendaftar baru dengan demikian diharapkan program tersebut dapat memberikan manfaat bagi para pekerja.
Kepala Bidang Tenaga Kerja, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Gunungkidul, Ahsan Jihadan mengatakan pihaknya telah mendapat informasi mengenai hal tersebut. Nantinya jika benar terealisasi pihaknya akan segera melakukan tindaj lanjut.
Program kartu prakerja tahun 2020 telah dibuka sampai gelombang 11. Di Gunungkidul terdapat 17.961 peserta yang telah mengakses progam pemerintah tersebut. Ia menegaskan kembali program tersebut dimaksudkan untuk membantu masyarakat yang terkena PHK ataupun terdampak pandemi covid-19 (hilang pekerjaan).
“17.961 orang yang telah ikut dalam program kartu prakerja ini,” kata Ahsan Jihadan.
Ia mengungkapkan pendaftaran program ini dilakukan secara daring sehingga membutuhkan jaringan internet yang memadahi. Selama pendaftaran di gelombang lalu, mayoritas dari peserta memang mengeluhkan sulitnya jaringan internet. Sehingga itu menjadi bahan evaluasi tersendiri.







“Kalau sebarannya kami tidak ada data. Tapi mungkin dari luar wilatah blank spot,” tambahnya.
Peserta program kartu prakerja masing-masing mendapatkan pelatihan, kemudian uang insentif Rp600.000 untuk empat bulan, dan uang survei kerja Rp150.000.
Ketua SPSI Gunungkidul, Agus Santoso mengatakan saat ini tidak semua pekerja terdampak pandemi memahami teknologi internet. Kendala tersebut ditambah dengan proses dan tahapan panjang yang harus dilalui oleh peserta sehingga membuat program prakerja kurang begitu efektif.
“Terpenting program prakerja bisa bermanfaat selama pandemi Covid-19, sembari warga menunggu peluang yang akan datang,” ucap Agus.