Connect with us

Pemerintahan

Buka Jalan Anyar Siyono-Siraman Sepanjang 1,7 Kilometer, Pemkab Siapkan Pembebasan 5 Hektar Lahan

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul nampaknya sangat serius dalam programnya memindahkan kantor pemerintahan di satu kawasan terpadu yakni di lingkup Desa Siraman, Kecamatan Wonosari. Sejumlah langkah mulai diambil dalam rangka langkah awal mewujudkan program prestisius ini. Selain pembangunan gedung Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul lahan pemerintah di Desa Siraman, saat ini pemerintah kembali melakukan pembahasan berkaitan dengan pengadaan lahan. Pengadaan lahan ini dilakukan untuk membuka jalan baru sebagai akses menuju ke kawasan perkantoran terpadu itu.

Kepala Bidang Fisik dan Prasarana, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Gunungkidul, Bambang Riyanto memaparkan,saat ini untuk pembangunan gedung BPBD sendiri sudah dimulai. Sembari melakukan pembangunan gedung, Pemkab saat ini juga tengah melakukan pembahasan mengenai rencana pembebasan lahan untuk membuka jalan baru. Jalan anyar ini diproyeksikan sebagai akses mobilitas ke kawasan pemerintahan tersentral dan terpadu Pemkab Gunungkidul di masa depan. Rencananya sendiri tahun 2020 mendatang pemkab akan melakukan pembebasan lahan seluas 5 hektare secara bertahap.

Berita Lainnya  Tes CPNS Segera Digelar, Waspada Penipu Bergentayangan

“Kalau untuk lahan kontruksi kan lahannya milik pemerinta, semantara untuk lahan jalan harus dilakukan pembebasan lahan milik warga. Sekitar 5 hektare lahan yang akan dibebaskan di tahun depan,” kata Bambang Riyanto, Rabu (18/09/2019) siang.

Ia menambahkan, untuk masterplan pembangunan gedung maupun jalan sendiri telah dipersiapkan oleh Pemkab Gunungkidul dibantu dengan Departemen Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik UGM. Nantinya jalan yang tengah digagas oleh pemerintah tersebut mulai dari Siyono (jalur cinta) hingga tembus di belakang kantor Balai Latihan Kerja (BLK) Siraman.

“Agak melengkung di beberapa titik. Harapan kami, pada tahun 2020 itu, pembebasan lahan nantinya untuk pembangunan fisik mengikuti setelah pembebasan lahan atau fase akhir,” tambah dia.

Pembangunan kawasan pemerintahan secara menyentral di Desa Siraman sendiri ditargetkan rampung pada tahun 2024 mendatang. Pembangunan mulai dari beberapa gedung perkantoran , fasilitas lain, dan jalan aksesnya. Selama 5 tahun ini pemerintah harus maksimal dalam melakukan pembangunan.

Berita Lainnya  Wisata Alam Disebut Relatif Aman Dari Penyebaran Covid, Pariwisata Gunungkidul Bisa Mulai Dibuka Pekan Depan

Sementara itu, Kasi Pembangunan, Bidang Binamarga, Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Wadiyana mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya sudah berkoordinasi dengan instansi lainnya terkait pembebasan lahan dan pembangunan fisik jalan di kawasan pemerintahan tersentral. Nantinya jalan yang akan dibangun yakni sepanjang 1,7 km. Pembangunan fisik sendiri menyesuaikan kesiapan dari pemerintah terkait anggaran yang tersedia.

“Kalau untuk pembangunan fisik tahun 2020 itu belum. Karena tidak ada plot yang dianggarkan. Mungkin hanya sebatas pembebasan lahan dulu,” kata Wadiyana.

Nantinya jika anggaran pembebasan lahan telah siap, pihaknya dengan instansi lainnya mulai dari Bappeda dan Dinas Tata Ruang Gunungkidul akan melakukan sosialisasi dengan masyarakat sekitar dan pemilik lahan.

“Rencananya memang jalan itu akan dibuat untuk mempermudahkan akses. Tapi nanti dari instansi lain bagaimana kita tunggu,”tutup dia.

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler