Pemerintahan
Anggaran Miliaran Untuk Percantik Gerbang Barat Gunungkidul, Ini Fasilitasnya






Patuk,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kawasan pintu barat Kabupaten Gunungkidul yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bantul akan dilakukan penataan ulang. Hal ini dilakukan agar wajah gerbang masuk ke Kabupaten Gunungkidul tersebut semakin cantik dan menarik. Rencananya, di pintu gerbang bagian barat tersebut akan berkonsep taman atau ruang terbuka hijau yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas. Anggaran miliaran rupiah telah disiapkan Pemkab Gunungkidul berkaitan dengan program tersebut.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunungkidul, Aris Suryanto mengatakan, untuk penataan ulang dengan mempercantik wajah kawasan barat tersebut dianggarkan dana sebesar 3,7 miliar rupiah. Tahun 2022 ini, dana tersebut sudah dapat diakses untuk melakukan pembangunan ruang terbuka hijau, tepatnya di sisi timur air mancur pintu selamat datang Gunungkidul.
“Penataan ini sudah kami usulkan sejak beberapa tahun lalu. Kemudian baru direalisasikan tahun 2022 ini,” kata Aris Suryanto, Selasa (08/02/2022).
Lebih lanjut ia mengatakan, ruang terbuka hijau tersebut akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas yang menunjang para wisatawan maupun masyarakat lokal. Mulai dari adanya tanaman tegakan berupa berupa atau vegetasi unik, menarik dan mudah perawatan. Kemudian dibangun pula pengaman berupa talud, jogging track selebar, ramp devable serta kolam dengan bentuk artifisial batu Geopark Gunungsewu.
Selain itu, terdapat pula etalase batuan Geopark Gunungsewu, parkir kendaraan yang memenuhi kepentingan terbatas di mana bus atau kendaraan besar dilarang untuk parkir di area tersebut. Artifisial batu ciri Geopark Gunungsewu dimunculkan pada kastin pagar pengaman berupa tanaman. Adanya fasilitas umum berupa toilet 1 unit, sarana cuci tangan, CCTV dan gazebo sebanyak 5 unit. Dibangun pula sistem drainase kawasan.







“Anggaran 3,7 miliaran tersebut untuk membangun taman ini. Dalam waktu dekat akan segera dilakukan lelang proyek,” jelasnya.
Lahan yang ada saat ini seluas 2.680 meter persegi. Kendati demikian, tidak semuanya dibangun oleh pemerintah. Hanya sebagian saja yang dibangun dan sisanya dimanfaatkan untuk ruang terbuka dan eduksi bagi anak-anak. Pembebasan lahan sendiri telah dilakukan sejak tahun 2019 silam.
“Harapannya, selain menambah ruang terbuka hijau, juga menarik wisatawan yang berkunjung ke Gunungkidul. Jika capek bisa istirahat di taman ini sembari berswafoto dan bermain,” imbuh Aris.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen