Kriminal
Sempat Beberapa Hari Dirawat, Wanita Diduga Korban KDRT Meninggal Dunia


Semanu,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Satreskrim Polres Gunungkidul saat ini tengah mendalami perkara dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang menyebabkan korbannya hingga meninggal dunia. Adalah D, warga asli Kalurahan Umbulrejo, Kapanewon Ponjong yang Rabu (19/10/2022) sore kemarin dinyatakan meninggal dunia. D sendiri sempat mendapatkan penanganan medis sejak beberapa hari belakangan.
Keluarga curiga ada kejanggalan dalam kematian D lantaran menemukan sejumlah luka di tubuh perempuan malang ini. Akhirnya, keluarga kemudian memutuskan untuk melakukan pelaporan ke Satreskrim Polres Gunungkidul dan dilakukan autopsi.
Informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber, sejak beberapa hari lalu D dirawat di Rumah Sakit Pelita Husada. Namun kondisinya tak kunjung tidak stabil sehingga ia dirujuk ke RSUD Wonosari untuk mendapatkan penanganan yang lebih lanjut. Sayangnya, Rabu kemarin kondisinya terus menurun hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Sejumlah bukti kekerasan yang mengakibatkan korban harus dirawat dan sampai menghembuskan nafas terakhir mulai menyeruak. Beredar foto, di bagian mata ada luka memar kemerahan.
Atas pemintaan orang tua D, jenazah kemudian dibawa ke Ponjong. Namun kemudian karena adanya beberapa hal yang diduga mengarah pada tindak pidana kekerasan akhirnya, Kamis (20/10/2022) siang tadi pihak keluarga ada yang melaporkan dugaan KDRT ke SPKT Polres Gunungkidul.
“Benar bahwa Polres Gunungkidul pada hari ini pukul 13.00 WIB menerima laporan dugaan perkara KDRT dengan korban berinisial D, terlapor berinisial M dan pelapornya berinisial K. Adapun D telah meninggal dunia. Jenazah telah dibawa ke RS Bhayangkara untuk otopsi,” ujar Kasubbag Humas Polres Gunungkidul, AKP Suryanto.
“Satreskrim Polres Gunungkidul saat ini tengah berupaya melakukan penyelidikan dengan msngumpulkan bukti yang ada untuk mengungkap perkara secara hukum yang berlaku,” imbuh dia.
Sementara itu, Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Soemantri mengatakan, kejadian KDRT sendiri sudah terjadi beberapa hari lalu. Korban sempat dirawat di rumah sakit dan akhirnya meninggal dunia. Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan terkait dengan kasus tersebut.
“Masih dalam penyelidikan dan penyidikan petugas,” terangnya.
-
Sosial6 hari yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
event1 minggu yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
musik1 minggu yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Budaya1 minggu yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
Info Ringan4 hari yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya
-
Uncategorized3 jam yang lalu
Komitmen Dukung Kopi Lokal, KAI Daop 6 Yogyakarta Bagikan 750 Gelas Kopi Gratis ke Penumpang