Politik
Aktivitas Kampanye Tatap Muka Cabup di Gunungkidul Tertinggi se-Indonesia
Wonosari,(pidjar.com)–Intensitas kampanye pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Kabupaten Gunungkidul tertinggi se Indonesia. Selama periode sepuluh hari pertama masa kampanye, Bawaslu Gunungkidul terdapat 291 hasil pengawasan aktivitas pergerakan kampanye yang dilakukan tim sukses pada 18 kapanewon.
Komisioner Bawaslu Gunungkidul, Rosita mengatakan, kegiatan tatap muka paling banyak dilakukan oleh paslon nomor urut 1 Sutrisno-Mahmud dengan jumlah 143 kali pertemuan. Kemudian kegiatan kampanye tatap muka paling banyak dilakukan oleh tim paslon nomor urut 2 yakni Immawan-Martanty dengan jumlah kegiatan tatap muka 73 kali.
“Urutan ketiga tim Paslon nomor 3 Bambang-Benyamin tatap muka sebanyak 38 kali, dan urutan keempat pasangan nomor 4 Sunaryanto-Heri sebanyak 37 kali,” jelas Rosita, Rabu (21/10/2020).
Dikatakan Rosita, dari kampanye tatap muka, mayoritas pelanggaran ada pada jumlah massa yang mengikuti kegiatan tatap muka melebihi aturan. Padahal, pada ketentuan PKPU Nomor 13 tahun 2020, jumlah massa maksimal hanyalah 50 orang saja.
“Kami sudah mencatat sejumlah paslon melakukan pertemuan tatap muka dengan jumlah lebih dari 50 orang,” papar dia.
Pihaknya selalu melakukan pengawasan melekat bagi kampanye paslon. Petugas pun kemudian mengingatkan tim saat melihat kerumunan massa yang lebih dari 50 orang.
“Kami juga memberi solusi, jika lebih dari 50 peserta yang tatap muka kami bagi menjadi tiga kali pertemuan, harapannya agar tidak ada kerumunan,” katanya.
Meskipun kampanye dalam jaringan sejak awal digaungkan oleh KPU maupun Bawaslu, ternyata minatnya masih rendah. Terbukti kampanye daring kebanyakan dilakukan dengan cara mengenalkan Paslon menggunakan media video pendek belum merambah pada pertemuan.
“Sudah ada kampanye melalui daring, tapi masih berkutat pada video pengenalan, memang belum maksimal pemanfaatannya,” ujar Rosita.
Terpisah, Wakapolres Gunungkidul, Kompol Supriantoro mengatakan, dengan tingginya intensitas kampanye bagi masing-masing Paslon, kegiatan rangkaian Pilkada di Gunungkidul masih aman dan tertib. Pihaknya juga secara intens melakukan koordinasi dengan lintas sektoral agar proses kampanye berlangsung aman.
“Kami belum mendapatkan laporan yang mengenai gejolak di masyarakat, berkat koordinasi dengan lintas sektoral kampanye masih berlangsung tertib,” ujarnya.
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selisih Tipis Antar Caleg PDIP, Bagaimana Nasib Ketua DPRD Gunungkidul?
-
Politik2 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Persaingan Sengit Antar Parpol, Golkar Optimis Raih 6 Kursi DPRD Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Sosial2 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Politik4 minggu yang lalu
Selisih Tipis dengan Incumbent, Timses Klaim Anti Kumala Sari Duduki Kursi Dewan dari Dapil IV
-
Politik2 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Siswa Disabilitas SMP Negeri di Wonosari Dirundung Hingga Patah Jari
-
Pendidikan1 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Seorang Perempuan Ditemukan Gantung Diri
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Menghabiskan Waktu Libur Akhir Pekan di Pesisir Selatan Gunungkidul, Wisata Unik Nan Indah
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
25 Kambing Milik Warga Sawahan Mati Mendadak