Politik
Jenguk Warga Sakit di Sela-Sela Kampanye, Martanty : Politik Sejatinya untuk Kemanusiaan
Wonosari,(pidjar.com)–Mendekati 9 Desember 2020 para calon Bupati dan wakil Bupati Gunungkidul mulai bergerak untuk menarik simpati dan dukungan dari warga Gunungkidul. Hampir setiap hari, para calon ini terjun ke lapangan menyapa dan menampung keluh kesah masyarakat. Tak terkecuali, calon Wakil Bupati Gunungkidul yang diusung oleh Partai NasDem, Martanty Soenar Dewi.
Sebagai satu-satunya kandidat perempuan, ia terus bergerak untuk melakukan kampanye langsung ke masyarakat. Disela kesibukannya dalam berkampanye maupun agenda politik tak menyurutkan api jiwa sosialnya untuk membantu sesama. Dari satu tempat ke tempat lain ia berusaha menyambangi warga Gunungkidul yang menderita sakit dan membutuhkan bantuan.
“Setiap kampanye saya selalu bertanya, adakah warga di sekitar sini yang sedang sakit atau kesusahan? Kalau ada, saya sempatkan datang untuk memberi semangat sekaligus membantu apa yang bisa saya bantu,” tutur Martanty Soenar Dewi.
Ia menilai rasa kemanusiaan tidak boleh luntur meski sedang mengikuti kontestasi politik. Sebagai orang Jawa, gotong royong, saling membantu harus tetap dibudayakan dan tidak ditinggalkan. Selagi mampu, satu sama lain harus saling membantu.
“Saya ingin menunjukkan politik bukan hanya soal kekuasaan. Politik sejatinya untuk kemanusiaan. Dengan jalur politik, saya ingin membuktikan ada keberpihakan untuk nilai kemanusiaan,” tegasnya.
Belum lama ini, ia mengunjungi seorang perempuan penderita tumor leher. Kemudian tanggal 18 Oktober lalu, ia bersama tim ada agenda kampanye di Kapanewon Rongkop. Saat itu ia mendapatkan informasi adanya seorang wanita sepuh yang hidup sebatang kara, di Kalurahan Pucanganom, Kapanewon Rongkop.
Lansia tersebut bernama Ruginem menderita lumpuh sejak 5 tahun silam. Martanty bersama tim kemudian bergegas ke rumah Ruginem untuk menengok keadaannya.
Tak jauh dari rumah Ruginem, ada seorang gadis berusia 23 tahun terbaring lemas karena menderita kelainan pada kulitnya. Namanya Isti Nurjanah, ia hanya bisa menjalani hari-harinya diatas tempat tidur. Sekalian Martanty juga menengok pemuda yang menderita sakit tersebut.
Sebagai seorang perempuan, ada perasaan yang berbeda saat melihat kondisi Isti. Bagaimana tidak badannya kurus, tak bertenaga. Bagian kulit di sekujur tubuhnya tampak mengelupas. Penyakit ini diderita sejak lahir dan kian parah semenjak duduk di bangku SD. Ia juga memutuskan untuk berhenti sekolah karena sakit di sekujur tubuhnya.
“Ternyata mbak Isti ini adalah salah satu siswa berprestasi. Tapi karena kondisi sakitnya, kemudian lebih memilih berhenti sekolah. Ini lah yang harus dipecahkan oleh pemerintah, bagaimana dengan pelayanan kesehatan harus lebih optimal lagi,” jelasnya.
Kemudian, perempuan yang masih memiliki garis keturunan Bupati Pertama Gunungkidul Mas Tumenggung Pontjodirjo itu, ada kisah pilu saat berkunjung ke panti asuhan. Ia tersentuh dengan kisah kelam anak-anak di panti tersebut. Banyak diantara anak-anak yang ditinggal pergi orang tuanya, ditemukan terlantar di terminal, kelaparan di jalanan karena dipaksa bekerja.
“Sebagai seorang ibu, saya menangis menyaksikan anak-anak dengan trauma yang amat pedih,” ujarnya.
Martanti sebagai satu-satunya Cawabup perempuan itu mengajak siapapun dengan kesibukan apapun untuk berbakti kepada sesama. Baginya, berbakti pada sesama menjadi sebuah disiplin.
“Saya yakin, sebenarnya mereka punya semangat juang yang tinggi, mungkin saja lingkungan kurang mendukung. Disitulah tugas kita untuk memberi semangat,” kata pasangan Immawan Wahyudi tersebut.
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selisih Tipis Antar Caleg PDIP, Bagaimana Nasib Ketua DPRD Gunungkidul?
-
Politik2 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Persaingan Sengit Antar Parpol, Golkar Optimis Raih 6 Kursi DPRD Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Sosial2 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Politik4 minggu yang lalu
Selisih Tipis dengan Incumbent, Timses Klaim Anti Kumala Sari Duduki Kursi Dewan dari Dapil IV
-
Politik2 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Siswa Disabilitas SMP Negeri di Wonosari Dirundung Hingga Patah Jari
-
Pendidikan1 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Seorang Perempuan Ditemukan Gantung Diri
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Menghabiskan Waktu Libur Akhir Pekan di Pesisir Selatan Gunungkidul, Wisata Unik Nan Indah
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
25 Kambing Milik Warga Sawahan Mati Mendadak