Pemerintahan
Anggaran Ratusan Miliar Untuk Atasi Permasalahan Air Keruh di Gunungkidul
Wonosari, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Masih sering dijumpainya air keruh pada layanan PDAM Gunungkidul masih terus menjadi persoalan yang banyak dikeluhkan masyarakat. Khususnya saat musim penghujan, belasan ribu pelanggan layanan PDAM dari sumber Seropan hanya bisa pasrah ketika air yang akan digunakannya berwarna keruh.
Namun hal ini dimungkinkan tak akan terjadi pada waktu-waktu mendatang. PDAM Tirta Handayani akan membangun peralatan untuk mengatasi permasalahan ini.
Direktur PDAM Tirta Handayani Gunungkidul, Toto Sugiharta, menyampaikan, pihaknya berencana membangun Instalasi Pengelolaan Air (IPA) di Sumber Seropan untuk mengatasi masalah air keruh yang sering dikeluhkan oleh masyarakat. Ia tak menampik jika permasalahan air keruh sendiri memang masih terus terjadi, terutama di wilayah layanan yang bersumber dari Seropan.
“Masalah ini memang akan meningkat saat musim hujan, dari 16.800 pelanggan sebanyak 11.500 terdampak masalah ini. Kita coba urai masalah ini dengan membuat Instalasi Pengelolaan Air (IPA). Detail Enginering Desain (DED), RAB sudah kita ajukan di Ciptakarya Kementrian PUPR. Sembari menunggu dana, kita siapkan lahan yang akan digunakan,” jelasnya, Sabtu (11/06/2022).
Ia menambahkan, rencananya pembangunan IPA di sumber Seropan akan menambah kapasitas debit air sebanyak 200 liter per detik. Pembangunannya pun akan dilakukan dalam dua tahap. Yang mana pada tahap pertama akan menambah 100 liter per detik terlebih dahulu.
“Harapannya jika nanti ini terbangun masalah air keruh bisa segera diatasi,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Irawan Jatmiko, menambahkan, untuk tahap awal ini, pihaknya akan melakukan pembangunan dinding penahanan dan perataan lahan serta pembuatan akses jalan. Lahan IPA Seropan sendiri akan memakan anggaran sebanyak Rp. 626 juta. Selain itu, dalam usulan pembangunan IPA tahap pertama ke Kementerian PUPR sendiri membutuhkan anggaran sebanyak Rp. 52 miliar. Sedangkan untuk pembangunan tahap keduanya akan membutuhkan anggaran sebesar Rp. 132 miliar.
“Pengusulan ini sudah kita sampaikan, semoga segera terealisasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menyampaikan dengan adanya pembangunan IPA di Seropan diharapkan dapat menuntaskan permasalahan air keruh di wilayah layanan PDAM. Dari data yang ia terima, sumber Seropan memiliki cakupan wilayah layanan sebanyak 7 Kapanewon dengan jumlah Sambungan Rumah sebanyak 16.857.
“Koordinasi kita harapkan terus dilakukan dengan pihak pihak terkait. Sehingga semua bisa berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan tentunya untuk kemakmuran masyarakat,” tutupnya.
-
Budaya3 minggu yang lalu
Berikut Hasil Pembukaan Cupu Panjala
-
Politik2 minggu yang lalu
Mantan Pj Sekda Ungkap Bahaya Janji Manis Hibah 100 Juta per Padukuhan
-
Kriminal3 hari yang lalu
Kasatkornas Banser Syafiq Syauqi Temui Pengasuh Pondok dan Perwakilan Pemuda Indonesia Timur
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengintip Perjalanan Panjang Klub Voli Ganeksa Bhumikarta Yang Mulai Bersinar di Level Nasional
-
Budaya3 minggu yang lalu
Pakar Pariwisata : Pengumpulan Data Gastronomi Terkendala Kurangnya Edukasi dan Pewarisan Budaya Kepada Generasi Muda
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Digelontor Anggaran 1,29 Miliar, Wakil Ketua DPRD Gunungkidul Akan Terima Mobil Dinas Baru
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Pekerja Proyek JJLS Temukan Goa Saat Proses Penggalian Bukit
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Atlet Cilik Sepatu Roda Segara Inlineskate Raih Juara Umum Kejuaraan Piala Bupati Bantul
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Berikut Nama-nama Pimpinan DPRD Gunungkidul Periode 2024-2029
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Untung Subagyo, Atlet Angkat Beban dari Gunungkidul Pecahkan Rekor di Peparnas Solo
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Hujan dan Angin Kencang, Dapur Milik Suparlan Ambruk
-
event4 minggu yang lalu
Penampilan Sheila On 7 Sihir Penonton Jogja