Peristiwa
Banjir Setinggi Lutut Yang Sempat Buat Warga Taos Was-was






Tepus,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Hujan deras melanda kawasan Kabupaten Gunungkidul sejak Kamis (20/02/2020) sore hingga malam hari tadi. Hujan yang sangat deras sendiri sempat membuat warga Padukuhan Taos, Desa Tepus, Kecamatan Tepus dilanda kecemasan. Sejumlah ruas jalan di kawasan tersebut sempat digenangi air. Beruntung, genangan air yang sempat setinggi lutut belum sempat memasuki pemukiman warga.
Salah seorang warga setempat, Bagong menceritakan, warga sebenarnya sangat menanti hujan pada Kamis malam kemarin. Sejak beberapa waktu lalu, di wilayahnya memang tak kunjung turun hujan. Namun demikian, keceriaan masyarakat kemudian berubah menjadi kekhawatiran manakala hujan yang terjadi sangat lebat dengan durasi yang cukup lama.
“Sekitar jam 18.00 WIB mulai hujan deras, sampai sekitar pukul 20.00 WIB hujan tak kunjung reda,” ujar Bagong, Jumat (21/02/2020).
Menurutnya, saluran air di kawasan tersebut tak mampu lagi menampung air hujan yang berlangsung saat itu. Akibatnya, air pun meluap dan mulai merendam jalanan yang berada di padukuhan. Hujan yang tak kunjung reda membuat genangan tersebut semakin meninggi. Menurut Bagong, genangan air bahkan sempat setinggi lutut orang dewasa.
“Masyarakat sudah mulai cemas karena genangan terus meninggi. Untungnya sekitar pukul 23.00 WIB hujan mulai reda ,” ujarnya.







Dikatakan Bagong, meskipun hujan sudah reda sekitar pukul 23.00 WIB namun air yang merendam kampung tersebut belum juga surut. Baru pada dini harinya, air di sekitar lokasi baru mulai surut.
“Banjir setinggi lutut orang dewasa, namun tidak sampai membuat kerusakan berarti di rumah warga,” tutur Bagong.
Menurutnya, wilayah Taos memang langganan banjir terlebih ketika hujan turun terus menerus dan berlangsung cukup lama. Kawasan tersebut memang berada di wilayah cekungan sehingga limpahan air hujan berkumpul di cekungan itu.
“Semalam karena air terus naik, kita penduduk sekampung tidak tidur karena siaga 1,” papar dia.
Sementara itu, Kapolsek Tepus, AKP Mustaqim mengatakan, kendati tadi semalam sempat banjir namun pagi ini sudah tidak ada genangan di lokasi Pasar Taos. Situasi sendiri saat ini telah kondusif. Menurutnya, banjir di wilayahnya tersebut memang cepat surut.
“Genangan ya hanya wajar karena hujan cukup besar turun, saluran masih tersumbat,” tandas Kapolsek.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks