Sosial
Bantuan Subsidi 10.000 Ton Pupuk Untuk Petani Gunungkidul





Semanu,(pidjar.com)– Pertanian menjadi salah satu sektor pembangunan prioritas pada tahun 2023 ini. Tak hanya perintah yang terus berupaya agar produksi pertanian di Gunungkidul terus meningkat dan beberapa kendala dapat tertangani dengan maksimal. Namun dari berbagai pihak juga turut berkontribusi dalam peningkatan produksi pertanian di Bumi Handayani.
Seperti halnya yang dilakukan oleh tokoh ternama yakni Sutrisna Wibawa, Sumanto dan Koperasi Jaringan Jasa Usaha Bersama. Bantuan subsidi pupuk sebanyak 10.000 ton akan digelontorkan ke petani di Kabupaten Gunungkidul.
“Saya bersama pak Sumanto memiliki keinginan untuk pengentasan kemiskinan di Kabupaten Gunungkidul. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memberikan perhatian ke hulu yaitu kepada petani,” papar Sutrisna Wibawa, saat ditemui Padukuhan Kwangen Lor, Kalurahan Pacarejo.
Dijelaskan, bantuan 10.000 ton pupuk ini akan diserahkan secara bertahap untuk petani di seluruh wilayah Gunungkidul. Untuk saat ini lebih dari 50 ton pupuk telah diserahkan ke kelompok tani di beberapa padukuhan dan kalurahan.
“Program bersama dengan koperasi ini dimaksudkan untuk membantu sedikit meringankan beban petani, sebab selama ini banyak yang mengeluh tentang keterbatasan pupuk dan harga pupuk yang cukup tinggi. Kemudian juga berupaya untuk peningkatan hasil produksi pertanian,” ucap dia.





“Kalau untuk sekarang kami berikan secara gratis, tapi kedepan tentu tidak. Kami kedepan juga berupaya memilah apa yang menjadi kebutuhan petani, misal bibit atau bagaimana penanganan pasca panen (penjualan) dalam bentuk mentah, setengah jadi atau sudah siap edar akan kami bantu pasarkan. Namun tentu dalam jumlah besar karena operasi ini kan nasional,” ujar mantan Rektor UNY yang sekarang menjabat sebagai ketua Koperasi Jaringan Jasa Usaha Bersama ini.
Dengan program tersebut, isu kemisikinan daerah nasional dan sedikit demisedikit teratasi. Dijelaskan sekitar 80% penduduk Gunungkidul berprofesi sebagai petani. Hal itu menunjukkan bagaimana pentingnya penguatan di sektor pertanian sebagai sumber perekonomian warga dan daerah.
Hal senada juga diungkapkan oleh Sumanto, tokoh masyarakat asal Ngawen. Gunungkidul dikenal dengan sektor pertanian, namun para petani masih banyak kesulitan yang dihadapi yakni untuk mendapatkan pupuk. Untuk memecahkan permasalahan yang ada maka koperasi ini siap untuk turut membantu para petani Gunungkidul.
“Pupuk menjadi permasalahan yang sering dihadapi oleh petani, maka dari itu kami cari jaringan yang sekiranya mampu untuk mengentaskan permasalahan yang ada. Termasuk dengan bagaimana kedepan untuk penanganan pasca panen,” papar Sumanto yang merupakan Ketua Bapilu Partai Gerindra ini.
“Banyak keluhan memang yang disampaikan oleh petani. Kami melalui koperasi ini berusaha untuk memecahkan permasalahan yang ada,” tutup Sumanto.

-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Berduaan di Kamar Kost Hingga Open BO, Sejumlah Wanita Muda Digerebek Warga
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Laka Maut di Jalan Panggang Imogiri, Pemotor Meregang Nyawa
-
Sosial4 minggu yang lalu
Kisah Allin, Anak Guru PAUD Yang Terima Beasiswa Dari 7 Universitas Luar Negeri
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Laka Maut di Rongkop, Seorang Pelajar Tewas Usai Terlempar Sejauh 15 Meter di Jurang
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Banyak ASN dan Keluarga Mampu Masuk Daftar DTKS, Dinsos Gunungkidul Coret 30 Ribu Data
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Plesiran ke Obelix Sea View, Menikmati Sunset di Atas Tebing Pinggir Pantai Selatan Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Kisah Pilu Ratno, Pekerja Bangunan Yang Harus Kehilangan 2 Tangannya Karena Tersengat Listrik
-
Sosial5 hari yang lalu
Siswa Gunungkidul Yang Tak Malu Memulung Usai Pulang Sekolah Mendapat Perhatian Khalayak
-
Peristiwa3 hari yang lalu
Honda Jazz Terbakar di Jalan Sumarwi, Pemilik Merugi 100 Juta
-
Sosial2 minggu yang lalu
Menang Banding Usai Dipecat Karena Berselingkuh, Mantan ASN Minta Diaktifkan Bupati
-
Hukum1 minggu yang lalu
Tertangkap Basah Saat Beraksi Curi Kambing, Dua Pria Gunungkidul Babak Belur Diamuk Warga
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemerintah Gunungkidul Akan Buka Pendaftaran 439 Formasi PPPK