Peristiwa
Belum Ada Izin Sudah Datangkan Alat Berat, Pembangunan di Bukit Watukodok Dihentikan Polisi
Tanjungsari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sebuah alat berat jenis backhoe nampak beroperasi di bukit bagian barat di Pantai Watukodok, Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari. Alat berat tersebut tengah membuka akses jalan ke bukit yang rencananya akan dibangun oleh investor tersebut. Namun belum lama beroperasi, aktifitas pembangunan tersebut dihentikan oleh petugas kepolisian dan kalurahan. Investor yang membangun tersebut dilaporkan belum memiliki izin pemanfaatan lahan di lokasi berstatus Sultan Ground tersebut.
Kapolsek Tanjungsari, Iptu Wawan Anggoro mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan adanya proses awal pembangunan di bukit bagian barat Pantai Watukodok. Di lokasi tersebut, dilibatkan alat berat untuk membangun akses jalan ke arah bukit. Di sekitar lokasi tersebut, informasinya akan dibangun fasilitas pariwisata oleh investor.
“Baru tahap awal untuk membangun akses jalan, kita juga masih belum mengetahui akan dibangun apa di bukit tersebut,” papar Wawan, Kamis (04/11/2021) siang.
Pada Kamis siang tadi, pihaknya mendapatkan laporan dari Panitikismo perihal belum adanya perizinan dari investor tersebut untuk memanfaatkan lahan. Bukit bagian barat Pantai Watukodok sendiri memang berstatus Sultan Ground. Sebelumnya, izin pemanfaatan telah diberikan kepada masyarakat setempat. Menurut Wawan, informasi yang ia dapat, berkaitan dengan izin kekancingan, masih dalam proses peralihan.
“Karena belum ada izin kekancingannya, kita minta pembangunan sendiri dihentikan,” tutur dia.
Dalam kesempatan tersebut, Wawan yang datang didampingi oleh Lurah Kemadang langsung berkoordinasi dengan penggarap lahan. Dari koordinasi yang dilakukan, kemudian disepakati bahwa aktifitas tersebut akan berhenti sampai izin dari panitikismo dan lainnya sudah turun.
“Untuk izin kan memang belum ada. Baru pengalihan hak dari yang kemarin. Sehingga kemudian panitikismo melaporkan hal tersebut ke kami,” paparnya.
Berkaitan dengan aktifitas alat berat itu, menurutnya belum lama beroperasi. Sehingga sebelum semuanya meluas dan terlalu lama maka segera dilakukan tindakan.
“Baru beberapa jam beroperasi langsung kami hentikan,”imbuh Wawan.
Lurah Kemadang, Sutono masih belum bisa memberikan komentar atas penghentian aktifitas alat berat di wilayahnya tersebut.
“Langsung Polsek mawon,” ucap dia.
-
Sosial4 minggu yang lalu
Momen Sunaryanta Menyamar Untuk Nonton Karnaval HUT Gunungkidul
-
Budaya3 minggu yang lalu
Berikut Hasil Pembukaan Cupu Panjala
-
Politik1 minggu yang lalu
Mantan Pj Sekda Ungkap Bahaya Janji Manis Hibah 100 Juta per Padukuhan
-
Budaya4 minggu yang lalu
Melihat Poligami dari Sisi Lain Lewat Film Laut Tengah
-
Olahraga2 minggu yang lalu
Mengintip Perjalanan Panjang Klub Voli Ganeksa Bhumikarta Yang Mulai Bersinar di Level Nasional
-
Sosial4 minggu yang lalu
Hari Jadi ke 194, Gunungkidul Night Carnival Jadi Momen Tingkatkan Ekonomi dan Eksistensi Kesenian
-
Budaya3 minggu yang lalu
Pakar Pariwisata : Pengumpulan Data Gastronomi Terkendala Kurangnya Edukasi dan Pewarisan Budaya Kepada Generasi Muda
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Digelontor Anggaran 1,29 Miliar, Wakil Ketua DPRD Gunungkidul Akan Terima Mobil Dinas Baru
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Pekerja Proyek JJLS Temukan Goa Saat Proses Penggalian Bukit
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Ganeksa Bhumikarta Lolos ke Divisi 1 Livoli Nasional
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Atlet Cilik Sepatu Roda Segara Inlineskate Raih Juara Umum Kejuaraan Piala Bupati Bantul
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Berikut Nama-nama Pimpinan DPRD Gunungkidul Periode 2024-2029