Peristiwa
Digendam Saat Sedang Makan, Uang Lansia Dijarah


Ngawen,(pidjar.com)– Maryanto (68) warga Padukuhan Tobong, Kalurahan Sambirejo, Kapanewon Ngawen menjadi korban pencurian uang pada Senin (13/03/2023) pagi tadi. Atas peristiwa ini, uang ratusan ribu miliknya pun raib diambil oleh pelaku.
Kapolsek Ngawen, AKP Harjiyanto mengatakan, sekitar pukul 09.00 WIB saat dirinya sedang makan di ruang tengah tiba-tiba ada seorang pria tidak dikenal menggunakan sepeda motor yang datang ke rumahnya. Tanpa basa-basi, orang tidak dikenal ini kemudian masuk ke dalam rumah dan menemui Maryanto yang tengah makan.
Pria tersebut langsung mendekat dan tiba-tiba menepuk pundak Maryanto. Setelah itu, orang tidak dikenal ini melontarkan beberapa pertanyaan mulai dari di rumah bersama siapa dan beberapa pertanyaan lain.
Setelah ditepuk, konsentrasi Maryanto seolah buyar. Ia menjawab jika di rumah sendirian, orang tidak dikenal ini pun sempat menyisir ruang sekitar bahkan memfoto kamar milik si pemilik rumah. Pria ini juga menanyakan dimana menyimpan uang.
“Pemilik rumah menawab bahwa uang sebesar Rp 750 ribu disimpan di bawah karpet kursi teras rumah,” papar Kapolsek saat dikonfirmasi.


Pria tidak dikenal ini lantas bergegas keluar dan menuju lokasi yang dimaksud oleh Maryanto untuk mengambil uang tersebut. Setelah mendapatkannya, pelaku langsung pergi begitu saja. Tak berselang lama, Maryanto kemudian menhadari apa yang telah terjadi, lansia ini kemudian mengecek ke karpet kursi teras rumah untuk memastikan uangnya masih ada atau tidak.
“Uangnya sudah tidak ada. Sadar menjadi korban penipuan dengan modus tersebut Maryanto kemudian berteriak sekeras mungkin,” imbuh dia.
Teriakannya ini pun mengundang perhatian warga sekitar. Merasa dirugikan dan kejadian ini meresahkan, warga berinisiatif melaporkan kejadian ini ke Polsek Ngawen.
“Anggota pagi tadi langsung kroscek ke lapangan. Kami menghimbau masyarakat untuk lebih hati-hati dan waspada,” jelas dia.
Di wilayah lain siang tadi juga terjadi pencurian di rumah warga. Sebuah handphone dan uang tunai berhasil diambil oleh pelaku pencurian. Adapun korban pencurian ini adalah Partini warga Padukuhan Banaran IX, Kalurahan Banaran, Kapanewon Playen.
“Ada orang yang mengaku sedang membutuhkan daun sirsak untuk pengobatan. Partini diminta mencari daun sirsak itu untuk dibeli degan harga 15 ribu kemudian dicarikan di kebun dekat rumah, saat kembali ke rumah ternyata orang yang minta dicarikan daun sudah tidak ada,” terang Nova salah seorang warga Banaran.
Partoni kemhdian masuk ke dalam rumah, ternyata handphone dan uang tunai beberapa ratus ribu sudah raib. Ia kemudian menceritakan kejadian tersebut ke tetangga, Dukuh dan sejumlah perangkat kalurahan.

-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gelaran Dangdut Berujung Kisruh, 1 Pemuda Tewas Tertembak Senjata Laras Panjang
-
Hukum2 minggu yang lalu
Kronologi Tertembaknya Aldi, Warga Sempat Serbu Polisi Pelaku
-
Kriminal2 hari yang lalu
Berawal Lempar Kursi ke Pengendara Motor, Pemuda Tenggak Miras Dimassa
-
Sosial1 minggu yang lalu
Traktor Bantuan Pemerintah Untuk Petani Gunungkidul
-
Politik2 minggu yang lalu
Politisi Gaek Gunungkidul Banyak Lari ke Tingkat Provinsi, Bakal Caleg Daerah Diisi Wajah Baru
-
Peristiwa6 hari yang lalu
Kebakaran Hebat di Girisekar, Rumah Limasan Beserta Isinya Ludes Terbakar
-
Hukum2 minggu yang lalu
Dua Pembunuh Perempuan Hamil Diganjar Hukuman Mati
-
Kriminal6 hari yang lalu
Tukang Kibul Jadi Buron, Korbannya Rugi Rp 250 Juta
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Terjatuh di Lantai 2 Gedung DPRD Gunungkidul Baru, Pekerja Meninggal Dunia
-
Politik2 minggu yang lalu
Support Penuh Yeny Wahid Untuk PSI Gunungkidul
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Taman Parkir Segera Direhab dengan Rp 2,3 Miliar
-
Hukum2 minggu yang lalu
Kapolsek Girisubo dan 5 Anggota Turut Diperiksa, Briptu MK Terancam Pecat