Sosial
Dipantau Jokowi, Ribuan Masyarakat Playen Ikuti Program Vaksinasi Merdeka






Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Program vaksinasi Merdeka di seluruh wilayah Indonesia dilaksanakan serentak pada Rabu(22/09/2021) kemarin. Terdapat 99 titik di Indonesia yang menyelenggarakan vaksinasi ini. Di Gunungkidul sendiri, program Vaksinasi Merdeka dihelat di Balai Kalurahan Ngleri, Kapanewon Playen. Ribuan warga masyarakat Gunungkidul mendapatkan vaksin covid19 dalam kesempatan ini.
Yang cukup istimewa yaitu penyelenggaraan Vaksinasi Merdeka di Balai Kalurahan Ngleri dipantau langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo meski melalui video conference. Selain vaksinasi, sebanyak 500 warga Ngleri mendapatkan bantuan sembako dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Kapolres Gunungkidul, AKP Aditya Galayudha Ferdiansyah mengungkapkan, untuk menyukseskan program vaksinasi ini, Polri bekerjasama Fakultas Kedokteran, Universitas Gajah Mada (UGM). Pihaknya mengalokasikan 3.009 dosis vaksin yang diberikan kepada masyarakat Kalurahan Ngleri, Kapanewon Playen dan sekitarnya.
Adapun vaksin yang digunakan adalah sesuai dengan yang direkomendasikan oleh pemerintah yaitu vaksin jenis Sinovac. Ia menegaskan Polri selalu mendukung pemerintah dalam hal percepatan vaksinasi untuk menekan penularan dan penyebaran covid19.
“Kami terus lakukan pemantauan terkait dengan penyelenggaraan vaksinasi. Koordinasi lintas sektoral juga tetap dilaksanakan,” ucap Kapolres.







Pemerintah Kabupaten sendiri terus melakukan percepatan vaksinasi kepada masyarakat. Adapun berbagai strategi dilakukan agar capaian vaksinasi terus meningkat. Sehingga masyarakat memiliki kekebalan tubuh yang lebih dalam menangkal virus corona.
Data dari Dinas Kesehatan Gunungkidul, sasaran peserta vaksinasi 70 persen atau setara dengan 542.226 penduduk Gunungkidul Gunungkidul tervaksin. Untuk capaian per hari ini, sudah 388.002 penduduk atau 71,56 persen yang menjalani vaksin dosis pertama. Sedangkan capaian dosis kedua sebesar 24,06 persen.
“Vaksin terus berjalan baik di fasilitas kesehatan maupun bersama dengan lembaga lain,” ungkap Dewi.
Disinggung mengenai KIPI, ia mengubgkapkan jika sejauh ini tidak ada laporan yang mengkhawatirkan. Efek memang banyak dirasakan pasca imunisasi namun bersifat wajar dan tidak ada kendala lainnya.
Pihaknya terus mengkampanyekan vaksinasi ini agar masyarakat mau untuk vaksin. Disamping itu protokol kesehatan juga tetap harus dipatuhi.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks