fbpx
Connect with us

Peristiwa

Dramatisnya Upaya Dua Orang Nelayan Selamatkan Diri Dari Ganasnya Gelombang Perairan Baron

Diterbitkan

pada

BDG

Tanjungsari,(pidjar.com)–Kisah dramtis dialami oleh dua orang nelayan Pantai Baron, Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari. Mereka sempat harus berjibaku melawan kuatnya gelombang pantai selatan untuk menyelamatkan diri usai kapal yang mereka tumpangi terbalik pada Jumat (30/08/2019) malam tadi. Beruntung, berkat kepiawaian mereka sebagai seorang nelayan menjadi bekal penyelamatan diri meski harus berenang ke tepi tanpa alat bantu pelampung.

Koordinator SAR Satlinmas wilayah II, Marjono mengatakan, peristiwa tersebut dialami oleh dua orang nelayan yakni Sugino (42) warga Kemadang Kulon, Desa Kemadang dan Aji (30) warga Sumuran, Desa Kemadang. Kejadian bermula ketika keduanya pergi ke perairan Pantai Baron sekitar pukul 20.00 WIB untuk menarik jaring ikan.

Berita Lainnya  Kecelakaan di Playen, Wanita Tewas Usai Tabrak Pohon di Pinggir Jalan

“Pada saat hendak menarik jaring ikan, kapal tiba-tiba dihantam gelombang dari arah selatan dan membuat kapal terbalik,” ujar Marjono, Sabtu (31/08/2019) pagi.

Reaksi cepat dilakukan oleh kedua nelayan tersebut dengan melompat dari atas kapal. Dengan segala upaya mereka kemudian berupaya menyelamatkan diri. Beruntung, kemampuan berenang Sugino dan Aji memang cukup mumpuni. Sehingga kemudian keduanya bisa berenang ke tepi perairan sambil berteriak meminta pertolongan.

“Keduanya berenang tanpa menggunakan pelampung sambil teriak minta tolong. Petugas SAR yang mendengar hal itu langsung bergegas memberi pertolongan,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, SAR bersama nelayan berhasil mengevakuasi kedua korban tersebut. Meski tidak mengalami luka, namun keduanya mendarat dengan kondisi badan sangat lemas.

Berita Lainnya  Ratusan Pasang Ajukan Nikah, Pemkab Maksimalkan Peran Kalurahan untuk Pengawasan Prokes

“Usai menepi kita beri pertolongan kepada mereka,” ucapnya.

Setelah korban berhasil dievakuasi, petugas bersama nelayan setempat berupaya melakukan evakuasi terhadap kapal yang terbalik itu. Selang beberapa saat, kapal berhasil dibawa menuju darat meski mengalami kerusakan.

“Kapal pecah, mesinnya juga rusak. Tetapi berhasil kita evakuasi ke darat,” pungkas dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler