Connect with us

Politik

Empat Calon Bupati Mengaku Tak Lakukan Persiapan Khusus Jelang Debat Perdana

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Para Calon Bupati Gunungkidul akan mengikuti tahapan debat publik pada Selasa (27/10/2020) besok. Para calon mengaku tidak melakukan persiapan khusus pada debat putaran pertama ini. Mereka nampak percaya diri dan telah menguasai tema debat pertama yakni Mengatasi Kemiskinan Menuju Kesejahteraan Sosial Ekonomi dan Kemandirian Desa.

Seperti diungkakan oleh calon bupati nomor urut 1, Sutrisno Wibowo. Ia mengungkapkan pada tahapan debat ini dirinya tidak ada persiapan khusus. Hanya saja selama melakukan blusukan ke masyarakat ia telah mengetahui secara pasti bagaimana kondisi di lapangan. Masukan dari masyarakat selama ini yang menjadi modal utama dalam tahapan kali ini.

“Debat publik akan kita jadikan kesempatan untuk menyampaikan visi Harapan Baru Gunungkidul Maju dan Berbudaya di Abad Samudera Hindia, dengan Panca Misi andalan Kadhung Trisna. Kami juga akan mendiskusikan aspirasi masyarakat Gunungkidul selama ini. Insya Allah debat akan bermanfaat untuk kemajuan Gunungkidul,” ujar dia.

Sementara Calon Bupati nomor urut 2, Immawan Wahyudi juga mengaku tidak ada persiapan khusus. Dirinya mengikuti apa saja yang diberitahukan KPU kepada LO, isu-isu apa saja yang akan dikembangkan akan dijawab secara mengalir. Dengan pengalamannya 10 tahun menjabat sebagai wakil Bupati tentu ada keuntungan tersendiri.

Berita Lainnya  Pelantikan DPRD Terpilih Direncanakan 12 Agustus 2019, Surat MK Hingga Kini Belum Turun

“Bismillah kami siap dalam mengikuti debat besok,” ucap dia.

Ia pun optimis mampu menghadapi pertanyaan-pertanyaan yang nantinya diajukan. Termasuk apa permasalahan yang terjadi di Gunungkidul dan bagaimana cara menyikapi dari jangka pendek hingga jangka panjang.

“Masyarakatlah yang merupakan juri sebenarnya. Tapi yang jelas menyampaikan pesan atau gagasan kepada masyarakat dalam proses Pilkada adalah suatu kehormatan dan kewajiban agar masyarakat merasa hak mereka untuk mengetahui kapasitas dan kapabilitas calon diperhatikan dengan baik,” tutur Immawan Wahyudi.

Tak jauh berbeda juga diungkapkan oleh tim pemenangan Calon Bupati nomor urut 3, Heri Sulistyo. Menurutnya Bambang Wisnu Handoyo tidak ada persiapan khusus, dari tim hanya ada diskusi kecil saja.

Berita Lainnya  Diiringi Pekikan Menang, Rekomendasi Sunaryanta-Heri Susanto Resmi Diserahkan

“Tidak ada persiapan khusus. Semua materi dan konsep pembangunan di Kabupaten Gunungkidul sudah disusun sejak awal pencalonan BWH-BS,” terangnya.

Latar belakang Bambang Wisnu Handoyo adalah menjadi kepala BKAD DIY selama bertahun-tahun. Mengurusi keuangan daerah menjadi salah satu modal dalam mengikuti debat ini.

Begitu pula dengan calon Bupati nomor urut 4, Sunaryanta. Ia juga tidak melakukan persiapan khusus untuk tahapan kali ini. Menurutnya, selama blusukan dan menyapa langsung masyarakat menjadi modal penting debat yang akan disiarkan langsung di TVRI itu.

“Tidak ada persiapan khusus, saya sudah blusukan ke seluruh penjuru Gunungkidul. Bertemu dengan masyarakat, melihat kondisi langsung. Tidak usah baca buku, karena yang terpenting adalah praktik dan solusi bukan teori,” terang Sunaryanta.

Terpisah, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU, Andang Nugroho mengatakan secara teknis nantinya akan ada pemutaran sebuah film yang kemudian dari situ akan muncul beberapa pertanyaan yang kemudian harus dijawab dan dipaparkan oleh masing-masing calon.

Berita Lainnya  Panasnya Pemilihan Lurah Getas, Sudah 9 Tokoh Masyarakat Ambil Berkas Pendaftaran

Waktu debat sendiri adalah 2,5 jam dengan diawali pemaparan visi dan misi masing-masing paslon selama 1,5 menit. Adapun untuk debat ini nantinya akan dimulai pukul 19.30 WIB, selain di TVRI Jogjakarta juga akan disiarkan secara langsung di chanel youtube Dhaksinarga TV.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler