fbpx
Connect with us

Info Ringan

Enam Treatment Pereda Depresi

Diterbitkan

pada

BDG

Jogja,(pidjar.com)–Akhir-akhir ini, berita tentang gantung diri makin marak di Gunungkidul. Setidaknya ada empat kasus dengan latar belakang yang berbeda. Bisa dipahami, mereka tengah mengalami depresi yang cukup berat. Dan itu berdampak pada kejiwaan, lho. Untuk itu, bangunlah hubungan sosial yang baik dengan teman dan tetangga. Hubungan sosial yang teratur dengan teman dekat dapat meningkatkan rasa percaya diri dan mendorong Anda untuk membuat perubahan positif lainnya. Jika Anda termasuk golongan yang agak sibuk, mungkin bisa melakukan treatment pada diri Anda sendiri saja. Dikutip dari mayoclinic.org, ternyata ada banyak hal yang mampu mencegah bahkan mengobati depresi pada diri sendiri. Mau tahu treatment apa saja, simak ya!

Meditasi

Meditasi nyatanya juga mampu membantu untuk menyembuhkan orang yang terkena depresi ataupun gangguan kecemasan lainnya. Orang yang memiliki suasana hati yang sedang buruk, seringkali memiliki pemikiran-pemikiran yang cukup menganggu hidupnya. Anda bisa mengajak orang tersebut untuk bermeditasi, setidaknya 30 menit di setiap harinya. Carilah tempat yang tenang dan mulailah untukmengatur napas. Usahakan untuk tidak membuatnya berpikiran apapun yang terkait dengan masalah yang dihadapinya.

Berita Lainnya  Mengenal Penyakit Pink Eye Pada Anak

Minum Vitamin

Vitamin B dan B12 akan sangat membantu dalam memproduksi senyawa kimia di dalam otak yang dapat mempengaruhi suasana di dalam hatinya. Mulai dari epinephrine, serotonin, hingga dopamin. Kebanyakan orang yang mengalami depresi biasanya karena kurangnya asupan vitamin B dalam sehari harinya. Sehingga mengapa tak mencoba untuk memberika asupan vitamin B dan B12 yang baik pada keluarga, teman, dan kerabat yang terkena depresi.

Olahraga Ringan

Orang yang terkena depresi juga bisa disembuhkan melalui olahraga ringan. Hal ini akan sangat membantu gejal-gejala depresi yang dirasakannya. Olahraga akan memicu produksi hormon endorphin yang mana akan membuat pikiran menjaid lebih positif. Tak perlu olahraga yang terlalu berat, cukup lakukan jalan pagi, aerobik simple, dan masih banyak lainnya.

Berita Lainnya  Empat Penyakit yang Biasa Menyerang Anak Saat Musim Pancaroba

Nonton Film Komedi

Penelitian menunjukkan bahwa fisiologi senyum benar-benar akan membuat Anda merasa bahagia. Tertawa membantu menstimulasi produksi hormon serotonin, jadi jika Anda merasa sedih cobalah menonton film lucu atau apa saja yang bisa membuat Anda tertawa. Apalagi jika Anda menontonnya bersama orang-orang terdekat. Jangan menonton film horror terus ya!

Atur Jadwal Tidur  

Depresi tentu saja akan membuat orang mengalami kesulitan untuk tidur. Jika pun biasa, biasanya tidak akan sebaik dan seberkualitas orang orang normal lainnya. Unutk itu tidak ada salahnya untuk mengatur jadwal tidur yang lebih rutin sehingga gejala depresi yang dirasakan bisa sedikit lebih berkurang.

Liburan

Memandang sesuatu secara berat dan rumit memang menjadi ciri munculnya depresi. Karena itu cara mengatasi gejala depresi seperti di atas adalah dengan lebih sering berjalan-jalan alias berlibur. Dengan berlibur, hati dan pikiran biasanya akan lebih tenang dan bahagia. Tidak heran di setiap libur panjang banyak orang Jakarta yang memilih berlibur ke luar kota. Mereka menuju tempat-tempat yang bisa dijadikan sarana mengurangi kadar stres saat bekerja. Stres yang dibiarkan berlarut akan berubah menjadi depresi yang akut. Hindarilah dengan lebih banyak berlibur. (Rosa)

Berita Lainnya  Mengenal Sleep Apnea si Penyakit Tidur Yang Mematikan

 

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler