Pemerintahan
Habitat Pendaratan Penyu Yang Makin Terdesak Oleh Perkembangan Pariwisata






Wonosari, (pidjar.com)–Kabupaten Gunungkidul tak hanya menyimpan potensi keindahan panorama pantainya saja, namun juga keanekaragaman satwa baharinya yang luar biasa. Sejumlah pantai pun telah banyak dikenal sebagai lokasi pendaratan dan perkembangbiakan penyu. Namun seiring dengan meningkatnya aktivitas pariwisata, menjadi tantangan tersendiri bagi upaya konservasi habitat penyu di pesisir Gunungkidul.
Kepala Bidang Perikanan Tangkap, Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul, Handoko, menyampaikan, secara keseluruhan, pantai di Gunungkidul berpotensi menjadi lokasi pendaratan dan habitat penyu. Dari catatan yang ia miliki, sebanyak dua belas pantai pun ditetapkan sebagai habitat penyu. Namun demikian, ia mengungkapkan jika saat ini pihaknya tidak memiliki kewenangan terkait konservasi penyu lantaran kebijakannya berada di ranah pemerintah provinsi.
“Untuk konservasi itu, sejak tahun 2017 itu menjadi ranah provinsi, wilayah perairan 5 sampai 12 mil itu wewenang provinsi dan lebih dari 12 mil itu kewenangan pusat,” ucapnya, Sabtu (12/03/2022).
Ia menjelaskan, penyu memiliki karakteristik menyukai tempat yang sepi untuk mendarat dan bertelur. Namun demikian, menurutnya dengan pesatnya perkembangan di wilayah pesisir turut berpengaruh terhadap kebiasaan penyu yang mendarat di pantai Gunungkidul.
“Penyu memang bukan komoditas yang boleh ditangkap, ada 12 lokasi pendaratan penyu tapi tidak menutup kemungkinan semua pantai di Gunungkidul menjadi lokasi pendaratan,” imbuh Handoko.
Ia menjelaskan proses pembinaan dan pengawasan habitat penyu sepenuhnya menjadi ranah pemerintah provinsi sehingga pihaknya hanya mengikuti kebijakan di atasnya. Namun begitu menurutnya, perlu ada penegasan terkait lokasi habitat penyu agar tetap terjaga dan tidak diganggu oleh aktivitas pariwisata untuk menjaganya.
“Sekarang kan sudah banyak ya yang bermalam di pantai, hampir di semua pantai seperti itu. Semakin banyak pantai yang dibuka ya mungkin akan semakin sedikit lokasi pendaratan penyu atau justru membuat penyu berpindah tempat mendarat,” tutup Handoko.

-
Sosial4 minggu yang lalu
SMP Swasta Ini Borong Juara di LBB Gunungkidul 2023
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Tragis, Warga Prigi Tewas Usai Terlindas Bus Pariwisata di Jalan Jogja-Wonosari
-
Sosial4 minggu yang lalu
Asa Warga Karangnongko Miliki Jalan Layak Akhirnya Terwujud, Pria Ini Berjalan Merangkak
-
Peristiwa13 jam yang lalu
Laka Maut di Jalan Baron, 2 Orang Meregang Nyawa
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Disapu Angin Kencang, Sejumlah Rumah di Semin Rusak
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Besaran UMK 2024 Telah Disepakati, Gunungkidul Menjadi Yang Terendah se-DIY
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Kemarau Panjang, BPBD Gunungkidul Terus Layani Permintaan Droping Air
-
Politik4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 48 Miliar Untuk Pilkada Gunungkidul 2024
-
Sosial2 minggu yang lalu
Sekian Lama Tak Disentuh Pemerintah, Pengusaha Muda Bangun 2 Ruas Jalan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Hari Jadi Gunungkidul Berubah Jadi 4 Oktober
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Sembilu Alun-alun Wonosari, Niat Hati Dibangun Justru Jadi Gersang
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Baru 2 Minggu Selesai, Proyek Gedung Baru Miliaran Sudah Rusak