Sosial
Hendak Lakukan Konvoi Kelulusan, Sejumlah Kelompok Pelajar Dicegat Polisi






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Himbauan serta larangan yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul serta Polres Gunungkidul terkait dengan konvoi kelulusan rupanya tak terlalu digubris oleh para pelajar yang tengah merasakan euphoria kelulusan. Sejumlah konvoi tetap dilakukan oleh para pelajar pasca pengumuman kelulusan di sejumlah titik. Namun demikian, meski sempat diwarnai konvoi kelompok-kelompok kecil pelajar, akan tetapi situasi lalu lintas maupun kondusifitas di Gunungkidul berjalan aman dan terkendali.
Polisi sendiri sepanjang Kamis (03/05/2018) siang tadi, melakukan pengamanan di sejumlah titik lokasi-lokasi strategis dengan melibatkan personel dari Polsek. Beberapa kelompok pelajar yang melakukan konvoi dicegat dan diberikan pengarahan serta pembinaan.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahmad Fuady mengatakan bahwa, pada hari ini, pihaknya memang memrioritaskan pengamanan guna mencegah aksi konvoi kelulusan pelajar. Meski operasi ini dianggap cukup berhasil, namun ia mengakui bahwa di beberapa titik, pihaknya masih menemukan sejumlah pelajar yang melakukan konvoi. Agar tidak kemudian membesar, setiap petugas yang menemukan konvoi pelajar langsung bergerak untuk melakukan penghalauan.
"Sempat ada yang berkumpul di GOR Siyono, namun kita halau dan kita arahkan untuk pulang," ungkap Kapolres, Kamis sore.
Pantauan pidjar-com-525357.hostingersite.com, sejumlah pelajar berseragam penuh cat warna manpak melakukan perjalanan menuju jalur wisata. Di wilayah Saptosari, tepatnya di Desa Jetis sekelompok pelajar diamankan petugas kepolisian lantaran kendaraan yang digunakan tidak sesuai standar.







Selain itu, di dua Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Baron petugas kepolisian juga berjaga melakukan pemeriksaan terhadap sekelompok pelajar. Dalam giat tersebut, petugas melakukan pemeriksaan terkait miras dan senjata tajam. Meskipun tidak ada yang membawa barang berbahaya namun petugas tetap memberikan pembinaan kepada para pelajar itu.
"Secara keseluruhan tidak ada konvoi kelulusan. Upaya penghentian sejumlah kelompok pelajar itu merupakan antisipasi sesuai rencana sebelumnya," pungkas Kapolres.