Peristiwa
Hendak Menguras Sumur Milik Tetangga, Dua Warga Umbulrejo Meninggal Dunia
Ponjong,(pidjar.com)–Dua orang warga Umbulrejo, Kecamatan Ponjong meninggal dunia di dalam sumur saat melakukan perbaikan sumur, Minggu (10/11/2019) siang. Korban berhasil dievakuasi setelah tim berjibaku selama beberapa jam. Tak hanya itu, satu orang korban yang berhasil diselamatkan kini masih menjalani perawatan di puskesmas setempat.
Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa bermula ketika pemilik sumur, Tumini warga Padukuhan Plalar, Desa Umbulrejo, Kecamatan Ponjong meminta tolong kepada Suharwanto Padukuhan Plalar RT 01 RW 09, Desa Umbulrejo, Kecamatan Ponjong untuk menguras dan mengecek sumur disamping rumah Tumini.
Kemudian, Suharwanto meminta bantuan Karsiyo yang juga merupakan tetagganya. Saat itu Suharwanto masuk ke dalam sumur dengan memakai tangga bambu. Setelah masuk, kemudian menyalakan diesel. Baru beberapa saat di dalam sumur dan belum melakukan aktifitas, ia justru lemas dan sesak nafas.
Melihat rekannya dalam kondisi seperti itu, Karsiyo bermaksud menolong, namun justru ikut lemas dan terjatuh kedalam sumur. Setelah itu datang Satiyar yang juga bermaksud akan menolong kedua rekannya. Tapi ternyata, ia justru ikut sesak nafas dan lemas, kemudian naik keatas karena di dalam tidak tahan.
Kemudian datang Teguh yang akan menolong juga namun tidak berani. Ia memanggil tetangga untuk membantu evakuasi. Karena tidak mampu kemudian evakuasi korban dibantu Basarnas dan team SAR Kabupaten Gunungkidul.
Panit Reskrim Polsek Ponjong, Iptu Sumiran mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada sekitar 10.00 WIB. Pihak kepolisian yang mendapat informasi tersebut kemudian mendatangi lokasi.
“Beberapa unsur berkoordinasi dan akhirnya dilakukan evakuasi oleh tim SAR dan Basarnas,” kata Sumiran, Minggu petang.
Ia menambahkan, setelah beberapa jam dilakukan proses evakuasi, akhirnya korban berhasil dievakuasi. Namun naas dua orang korban yang berhasil di evakuasi tersebut dalam keadaan meninggal dunia.
“Suharwanto dan Karsiyo meninggal dunia. Kemudian untuk Sutiyar sekarang masih dirawat di Puskesmas Ponjong 1 karena mengalami sesak nafas, namun keadaan sadar,” terang dia.
Disinggung mengenai penyebab kematian korban, ia belum bisa menjelaskannya. Namun diketahui, kondisi korban dalam ditemukan dalam kondisi mengeluarkan darah.
“Keluar darah dan ingus dari dalam hidungnya. Tidak ada tanda penganiayaan di tubuh keduannya,” tambahnya.
-
Politik3 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Politik3 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gunungkidul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Titik Porak Poranda
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Peternak Telur Gelar Rembuk Nasional Demi Menyongsong Panen Jagung 1,9 Ton
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Waspada, 2 Bulan Terakhir Kasus DBD di Gunungkidul Tembus 280 Penderita, 2 Meninggal Dunia
-
Pariwisata6 hari yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Sosial4 minggu yang lalu
Perduli Layanan Masyarakat, Pengusaha Ini Salurkan 6 Unit Ambulans Untuk Warga Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Targetkan 25 Medali Emas, Pemerintah Janjikan Bonus Untuk Kontingen Popda Gunungkidul
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mega Proyek Pembangunan Gedung DPRD Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini