fbpx
Connect with us

Peristiwa

Hujan Abu Tipis Mulai Dirasakan Warga Kecamatan Purwosari dan Panggang

Diterbitkan

pada

BDG

Panggang,(pidjar.com)–Letusan Freatik Gunung Merapi yang terjadi pada Jumat (11/05/2018) tadi pagi memicu hujan abu di sejumlah wilayah. Abu letusan Gunung Merapi sendiri telah terpantau masuk ke wilayah Gunungkidul. Tercatat sudah 2 kecamatan yang dilaporkan telah terpapar hujan abu.

Berdasarkan pantauan pidjar.com, hujan abu vulkanik dirasakan olehwarga di Kecamatan Purwosari dan Kecamatan Panggang. Hujan abu sendiri mulai terjadi sejak pukul 12.30 WIB tadi.

Kapolsek Panggang, AKP Dani Purnama mengatakan bahwa hujan abu memang mulai terasa di wilayahnya. Hujan abu sendiri terpantau masih tak terlalu tebal. Ia menduga bahwa abu tersebut merupakan sisa-sisa material letupan yang terbawa angin yang memang mengarah ke selatan dari Gunung Merapi.

Berita Lainnya  Warga Heboh, Sumur Kasino Amblas

Dani sendiri telah mengambil langkah antisipasi dengan menerjunkan anggotanya untuk menenangkan masyarakat. Ia tak menginginkan nantinya masyarakat panik dan berlebihan dalam menyikapi hujan abu yang terjadi tersebut.

"Meski ada letusan freatik, namun status Merapi masih pada level 1. Kita himbau agar masyarakat agar tetap tenang," pinta Kapolsek.

Hal yang sama juga dirasakan oleh Timtim Alip (26) warga Padukuhan Wuni, Desa Giricahyo, Kecamatan Purwosari. Sejak siang tadi, abu terlihat beterbangan tipis di sekitar rumahnya. Ia mengungkapkan bahwa awalnya hal tersebut hanya fenomena biasa di mana ada debu yang tertiup angin. Namun karena tak kunjung reda, barulah ia sadar bahwa apa yang dilihatnya itu merupakan hujan abu dari Merapi.

Berita Lainnya  Tambahan Kasus Positif Hari Ini, 4 Orang Dirawat

"Bisa terlihat pada jok sepeda motor ada debu abu-abu berwarna abu-abu kecoklatan meski cukup tipis," kata Alip.

Sementara itu, abu vulkanik juga nampak terlihat di Mako Polsek Purwosari. Anggota Humas Polsek Purwosari, Brigadir Chrismawan mengatakan abu yang sampai di wilayahnya masih tidak terlalu tebal. Sejumlah kendaraan yang terparkir di halaman Mapolsek terlihat berdebu. Begitupun dengan genting Mapolsek yang turut terpapar abu. Sejumlah ruangan juga terpapar abu vulkanik yang beterbangan masuk ke ruangan kantor Polsek.

"Masih tipis-tipis saja, kalau saya menyadarinya sejak setelah Jumatan tadi," imbuh Chrismawan

Atas kejadian tersebut, ia menghimbau masyarakat agar untuk sementara membatasi aktifitas di luar rumah. Pasalnya meski cukup tipis, namun hujan abu yang tersebar melalui udara semacam ini, cukup berdampak pada kesehatan khususnya pernafasan. Jikapun terpaksa harus keluar rumah, ia meminta agar nantinya masyarakat bisa menggunakan masker penutup hidung.

Berita Lainnya  Gelap Gulita Saat Malam, Puluhan Lampu PJU di Jalan Jogja-Wonosari Dalam Kondisi Mati

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler