Peristiwa
Hujan Disertai Angin Kencang, Sejumlah Rumah hingga Kandang Dilaporkan Rusak Tertimpa Pohon
Patuk,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Hujan disertai angin kencang terjadi di Gunungkidul, Minggu (04/04/2021). Akibatnya sejumlah lokasi terkena bencana baik longsor dan juga pohon tumbang. Kerugian sendiri diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto mengatakan kejadian pertama sekitar pukul 14.10 WIB. Sebuah kandang gemak milik Joko Utomo (37) warga Gluntung (14/03), Kalurahan Patuk, Kapanewon Patuk roboh akibat tertimpa pohon sengon dengan tinggi 18 meter.
“Adapun isi kandang ialah 5.200 ekor gemak yang sudah berusia 25 hari dan siap dipanen dalam dua pekan,” ujar Iptu Suryanto, Minggu malam.
Dikatakan Iptu Suryanto, gemak tersebut merupakan usaha Joko bekerjasama dengan sebuah PT di Sleman. Beruntung tak semua gemak mati.
“Sekitar 3.000 ekor yang berhasil diselamatkan,” imbuhnya.
Warga dibantu aparat lantas melakukan evakuasi terhadap robohnya kandang. Jika ditaksir, kerugian akibat peristiwa ini mencapai Rp. 30juta.
Tak jauh dari lokasi tersebut, tepatnya di Tanjakan Slumprit Jalan Yogyakata-Wonosari KM 27 tanah di pinggur jalan longsor sekitar pukul 16.30 WIB. Akibatnya timbunan tanah memakan bahu jalan. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Tidak ada antrian kendaraan, laporan yang kami terima tidak ada kemacetan bekas longsoran sudah dievakuasi,” jelasnya.
Di waktu yang sama, sebuah pohon perindang di Jalan Playen-Paliyan tepatnya di Padukuhan Wiyoko Utara, Kalurahan Plembutan, Kapanewon Wonosari tumbang menutup jalan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Pohon bisa langsung dievakuasi dan dipinggirkan, tidak ada kemacetan lalu lintas,” ujar Iptu Suryanto.
Kemudian, di Padukuhan Tanjung, Kalurahan Bleberan, Kapanewon Playen, puluhan pohon jati roboh. Dukuh Tanjung I, Suprapdiyono mengatakan, rumah warganya yakni Sutomo terkena dampak robohnya pohon tersebut.
“Salah satu pohon jati milik Pujono (64) dengan diameter 130 centimeter menimpa emper Sutomo yang terbuat dari asbes,” jelas Supraldiyono.
Tak hanya itu, pohon trembesi juga dilaporkan menimpa kandang sapi milik warganya yang diketahui bernama Sajiyo (62). Sapi dan kambing dilaporkan selamat.
Sementara itu, Kapolsek Playen, AKP Hajar Wahyudi menerangkan, pihaknya masih melakukan pendataan kerugian yang diakibatkan sejumlah rumah di Kapanewon Playen rusak karena tertimpa pohon. Pihaknya juga turut melakukan evakuasi kerusakan akibat bencana ini.
“Kami masih melakukan pendataan dan koordinasi dengan pemerintah setempat. Ada beberapa rumah milik warga Kalurahan Bleberan dilaporkan rusak akibat tertimpa pohon,” tandasnya.
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Video Syur Sang Ketua Beredar, Tim 01 Tegaskan Tetap Solid Menangkan Endah-Joko
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Skandal Video Syur Pimpinan DPRD Makin Meluas, Puluhan Orang Geruduk Kantor Dewan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Lanjutkan Proyek Penataan Wajah Kota Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
15 Hari Pasca Pengetatan Miras di Gunungkidul, Petugas Sita Ribuan Botol Minuman Siap Edar
-
Politik1 minggu yang lalu
Mengejutkan, Heri Nugroho Mundur Dari Ketua DPD Golkar Gunungkidul
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Dua ASN Yang Dipecat Bupati Atas Skandal Perselingkuhan Diaktifkan Kembali
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ini Desain Indah Alun-alun Wonosari, Pembangunan Dilanjutkan Tahun Depan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Keputusan Kontroversial Plt Bupati Aktifkan ASN Yang Dipecat Karena Perselingkuhan, Ini Respon Sunaryanta
-
Sosial3 minggu yang lalu
Berkenalan Dengan Mahmud Ardi Widanta, Pengusaha Nikel Yang Nyalon Wakil Bupati Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Gunungkidul City Run and Walk 2024, Suguhkan Track dan Suasana Kota Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Terlibat Perkelahian di JJLS, 7 Remaja dari Bantul Diamankan Petugas
-
Politik2 minggu yang lalu
Paslon Hero-Pena Gelar Kampanye Terbuka, Libatkan Anak Muda dalam Program