Sosial
Ilmu Titen Petani Mulai Sulit Baca Kondisi Iklim
Wonosari,(pidjar.com)–Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengadakan sekolah iklim bagi petani di Kabupaten Gunungkidul. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengedukasi para petani berkaitan dengan cuaca, iklim dan kegiatan pertanian.
Kepala Stasiun Klimatologi (Staklim) BMKG Yogyakarta, Reni Kraningtyas mengatakan edukasi iklim bagi petani perlu dilakukan dalam menghadapi perubahan iklim dan musim. Sebab saat ini Kabupaten Gunungkidul sudah memasuki pancaroba dan hampir masuk pada musim kemarau. Sementara aktivitas pertanian juga masih dilakukan oleh para petani.
“Edukasi terkait perubahan iklim ini di perlukan agar petani lebih berwawasan,” kata Reni Kraningtyas.
Pemahaman iklim beserta penerapan teknologi perlu diketahui para petani masa kini. Pasalnya kondisi iklim kerap berubah cepat dan bisa berpengaruh pada hasil pertanian. Hal ini membuktikan, ilmu titen yang selama ini dipegang para petani mulai tak mempan menghadapi perubahan cuaca ekstrem seperti beberapa waktu terakhir.
“Sebagai contohnya beberapa tahun lalu sempat terjadi gagal panen karena cuaca dan perhitungan petani yang kurang tepat,” jelas dia.
Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Gunungkidul, Raharjo Yuwono mengatakan selama ini sistem perhitungan masa awal tanam petani Gunungkidul masih dilakukan secara tradisional. Beberapa tahun terakhir, perhitungan bahkan meleset karena perubahan cuaca yang tidak menentu. Hal ini menjadikan petani kadang mengalami kerugian.
“Perhitungan awal tanam semala ini masih tradisional, terkadang salah mongso,” kata Raharjo.
Pihaknya mendukung penuh berkaitan dengan sekolah iklim yang dilakukan oleh BMKG tersebut. Selain di Kapanewon Playen, sekolah iklim ini diselenggarakan juga di Kapanewon Rongkop dan Gedangsari.
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selisih Tipis Antar Caleg PDIP, Bagaimana Nasib Ketua DPRD Gunungkidul?
-
Politik2 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Persaingan Sengit Antar Parpol, Golkar Optimis Raih 6 Kursi DPRD Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Sosial2 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Politik4 minggu yang lalu
Selisih Tipis dengan Incumbent, Timses Klaim Anti Kumala Sari Duduki Kursi Dewan dari Dapil IV
-
Politik2 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Siswa Disabilitas SMP Negeri di Wonosari Dirundung Hingga Patah Jari
-
Pendidikan1 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Seorang Perempuan Ditemukan Gantung Diri
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Menghabiskan Waktu Libur Akhir Pekan di Pesisir Selatan Gunungkidul, Wisata Unik Nan Indah
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
25 Kambing Milik Warga Sawahan Mati Mendadak