fbpx
Connect with us

Pemerintahan

Jalan Rusak Merata, Pemkab Usulkan Dana Perbaikan ke Kementrian

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Masih banyaknya ruas jalan yang rusak menjadi PR tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul. Kerusakan jalan satu persatu sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu. Menyikapi persoalan itu pemkab mengusulkan penanganan di sepuluh ruas jalan kabupaten melalui program Inpres Jalan Daerah Kementerian PUPR.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Irawan Jatmiko, mengatakan untuk melakukan penanganan jalan kabupaten yang rusak selain mengakses melalui program Inpres Jalan Daerah Pemkab Gunungkidul juga mengusulkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU), serta Pagu Indimatif Wilayah Kapanewon (PIWK).

Adapun sepuluh ruas jalan yang diusulkan melalui Inpres Jalan Daerah diantaranya ruas jalan Semanu-Karangmojo sepanjang 5,5 Km; jalan Bandung-Wero sepanjang 2,5 Km; jalan Bibal-Gedad sepanjang 2,9 Km; jalan Gading-Karangtengah sepanjang 1,5 Km; jalan Gesing-Panggul sepanjang 1,6 Km; jalan Jatiayu-Gunungbang sepanjang 4 Km; jalan Umbulrejo-Genjahan sepanjang 3,8 Km; jalan simpang tiga Sadeng-simpang tiga Songbanyu sepanjang 1 Km; jalan simpang tiga Sawah-simpang tiga Pejaten sepanjang 7,7 Km; dan jalan simpang tiga Kulwo-simpang tiga Karang Anom sepanjang 1,9 Km.

Berita Lainnya  Kawasan Pantai Selatan Resmi Ditutup Untuk Kegiatan Pariwisata

“Pemkab Gunungkidul melakukan berbagai upaya penanganan infrastuktur jalan dengan memaksimalkan berbagai sumber dana,” ucap Irawan, Kamis (27/04/2023).

Disebutnya jika ruas jalan Semanu-Karangmojo paling banyak dikeluhkan oleh masyarakat karena kondisinya yang rusak berat. Pihaknya pun pada tahun ini memprioritaskan ruas jalan tersebut dalam usulan yang diajukan. Ruas jalan tersebut saat ini juga didanai melalui DAK sebesar Rp. 700 juta dan PIWK sebesar Rp. 900 juta yang sedang dalam tahapan tender.

“Proses perbaikan diharapkan dapat segera dijalankan,” imbuhnya.

Jalan berstatus milik Kabupaten Gunungkidul sendiri mencapai 1.136,66 Km yang mana jalan dalam kondisi baik ada 513,11 Km, kondisi sedang sepanjang 253,41 Km, kondisi rusak ringan sepanjang 132,16 Km, dan kondisi rusak berat sepanjang 237,96 Km. Pada tahun ini penanganan jalan kabupaten di Gunungkidul pihaknya menganggarkan dana sebesar Rp. 69.651.015.988 yang bersumber dari DAK dan DAU. Namun demikian menurutnya jumlah tersebut masih jauh dari kebutuhan anggaran untuk menuelesaikan infrastuktur jalan kabupaten di Gunungkidul.

Berita Lainnya  Sediakan Anggaran 5,7 Miliar, Dana Talangan Tunggakan BPJS Kesehatan Hanya Diberikan Untuk RSUD Wonosari

“Untuk perbaikan jalan rusak berat memang butuh anggaran yang besar. Rata-rata per Kilometer membutuhkan dana sebesar Rp. 3 miliar. Angka itu tidak termasik bangunan pelengkap jalan,” tutup Irawan.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler