Pariwisata
Jumlah Telaga Mengering Diprediksikan Mencapai Ratusan


Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Ratusan telaga di Kabupaten Gunungkidul diprediksikan mengering. Hal tersebut diduga terjadi lantaran musim kemarau pada tahun ini datang lebih awal.
Kepala Bidang Pengairan, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Taufik Aminudin mengatakan, prediksi tersebut berdasarkan hasil pengamatan kondisi telaga setiap tahun saat musim kemarau tiba. Durasi rata-rata kemarau nyang terjadi menurut Taufik menyebabkan sekitar 355 telaga mongering.
“Jika durasi kemarau lebih lama, jumlah yang terancam mongering lebih banyak. Tahun ini diprediksi lebih banyak,” kata Taufik, Selasa (23/07/2019).
Ia menyebutkan, di Gunungkidul sendiri mempunyai 460 telaga yang tersebar di seluruh kecamatan. Hingga saat ini, pihaknya telah melakukan survey di 306 telaga untuk mengetahui kondisi serta daya tampung telaga. Survei sendiri selama ini dilakukan bersama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak.
“Saat musim penghujan seluruh telaga di Gunungkidul mampu menampung air sebanyak 5.149.954,75 meter kubik. Kemudian saat musim kemarau hanya menyisakan 1.119.386,70 meter kubik,” terang dia.
Taufik menjelaskan, fungsi dari telaga sendiri sejak tahun 2000 mengalami pergesran. Semula air telaga masih banyak dimanfaatkan oleh untuk dikonsumsi , namun saat ini keberadaan telaga dimanfaatkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mencuci sera air minum ternak.
“Semenjak masuknya PDAM dan SPAMDes fungsi telaga bergeser. Tapi keberadaanya masih sangat penting bagi masyarakat,” kata dia.
Sementara itu, Kasi Kedaruratan dan Logistik (Darlog) Badan Penanggulanganb Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Sapto Wibowo mengungkapkan, kemarau tahun ini membuat sebagian besar warga di 14 kecamatan terdampak kesulitan air bersih. Pihaknya kini terus melakukan upaya dropping air guna mengatasi masalah jangka pendek dampak dari kekeringan.
“Dropping air terus dilakukan baik dari BPBD, kecamatan, maupun swasta,” terang dia.
-
Uncategorized2 hari yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
event2 hari yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
musik2 hari yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Sosial22 jam yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
Budaya2 hari yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara