Sosial
Keluhkan Sakit Usai Bertugas, Sejumlah Anggota Paskibra Gunungkidul Positif Covid


Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Upacara peringatan HUT RI ke-76 yang digelar pada 17 Agustus 2021 di Alun-alun Wonosari dikhawatirkan memunculkan klaster baru. Pasalnya, sejumlah anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang bertugas dalam dinyatakan positif corona. Kontak erat diantara anggota Paskibra pada saat sesi latihan hingga rangkaian acara diduga menjadi penyebab penularan yang terjadi tersebut.
Informasi yang berhasil dihimpun, awal mulanya, para anggota Paskibra bertugas mengibarkan bendera pada upacara pengibaran dan penurunan bendera Merah Putih pada pagi dan sore hari. Pada malam harinya, para anggota Paskibra tersebut kemudian melanjutkan rangkaian acara HUT RI dengan ramah tamah. Pada saat itu, sejumlah anggota mengeluh meriang dan pusing. Saat itu juga, mereka lalu dibawa ke RSUD Wonosari untuk mendapatkan perawatan.
Sesuai dengan prosedur yang berlaku di rumah sakit, kepada anggota tersebut dilakukan swab antigen. Dalam tes itu, kemudian diketahui ada anggota yang positif covid19. Karena semua yang bertugas menjadi Paskibra melakukan kontak erat, pada Rabu (18/08/2021) pagi tadi, kemudian dilakukan swab antigen kepada seluruh anggota. Dikabarkan, dalam tes itu, belasan hingga puluhan anggota Paskibra dinyatakan positif corona.
“Sebelum bertugas mereka telah menjalani karantina selama 2 minggu. Kemudian tadi malam ada yang mengeluh sakit itu sehingga dibawa ke rumah sakit,” kata salah salah satu orang tua anggota Paskibra, Rabu malam.
Adanya hasil tes positif covid19 ini kemudian membuat jadwal kepulangan para anggota Paskibra ini molor. Seharusnya, tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB, mereka akan dipulangkan. Namun kemudian, kepulangan anggota Paskibra ini diundur lantaran dilakukan tes swab kepada seluruh anggota.
“Kalau anak saya alhamdulillah negatif,” jelasnya.
Berdasarkan kabar yang diterima, meski positif corona, para anggota Paskibra hingga Rabu siang tadi dalam kondisi baik. Mereka kemudian diperbolehkan untuk pulang namun juga diminta untuk melakukan karantina agar kondisinya cepat pulih.
Kabar perihal positif covid19nya para anggota Paskibra ini masih terus simpang siur. Pasalnya, sejumlah pejabat yang melakukan penanganan masih enggan memberikan keterangan lebih lanjut.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Ali Ridlo saat dikonfirmasi enggan berkomentar banyak mengenai hal tersebut.
“Tanya pada sumbernya, Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga,” ucap Ali Ridlo singkat.
Sementara hingga berita ini dilansir, Kabid Pemuda dan Olahraga Disdikpora Gunungkidul, Irfan Ratnadi masih belum juga berhasil dihubungi oleh wartawan. Sejumlah pesan singkat maupun telfon tidak direspon oleh Irfan/
Pun demikian dengan Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty. Ia enggan menjawab dan menyerahkan konfirmasi berkaitan dengan kabar tersebut ke Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.
“Disdikpora saja,” ucap Dewi.
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
Sosial2 minggu yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
event2 minggu yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
Budaya2 minggu yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
musik2 minggu yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Info Ringan1 minggu yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya
-
seni4 hari yang lalu
Asmatpro Tampilkan Showcase di Jogja Fashion Trend 2025
-
Uncategorized4 hari yang lalu
Komitmen Dukung Kopi Lokal, KAI Daop 6 Yogyakarta Bagikan 750 Gelas Kopi Gratis ke Penumpang
-
event2 hari yang lalu
Lewati Rute 6 Candi, Belasan Negara Bakal Ramaikan Sleman Temple Run 2025
-
Pendidikan2 hari yang lalu
UMY Punya Lapangan Sepak Bola Berstandar FIFA, Siap Lahirkan Atlet Muda
-
Sosial24 jam yang lalu
Kalijawi Disetujui Pemerintah Realisasikan Perumahan Gotong Royong Berbasis Koperasi, Kampung Notoyudan Akan Jadi Percontohan
-
bisnis2 hari yang lalu
Gandeng ATSIRI Rayakan Satu Dekade, Kopi Tuku Hadirkan Aroma dan Rasa