Connect with us

Pariwisata

Kemarau Tak Pengaruhi Debet Air Terjun Sri Gethuk

Diterbitkan

pada

BDG

Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Meski musim kemarau dan kekeringan melanda sebagian wilayah Gunungkidul, ternyata tidak berdampak pada salah satu obyek wisata air yang ada di Gunungkidul. Misalnya saja obyek wisata Air Terjun Sri Gethuk yang selama ini menjadi salah satu pilihan wisatawan untuk merasakan wisata di Gunungkidul. Meski kemarau, air yang ada di Sri Gethuk ternyata tidak begitu terpengaruh, air justru nampak semakin jernih, dan debit airnya pun juga tidak begitu mengalami penurunan. Bahkan dari pihak pengelola sendiri baru-baru ini menambah wahana yang disediakan di obyek wisata tersebut.

Pengelola Obyek Wisata Sri Gethuk, Tri Harjono mengatakan, untuk pengunjung selama musim kemarau ini masih tergolomg stabil. Air dari 3 sumber mata air dan dari sungai kali Oya pun tetap mengalir lancar, debit airnya pun tidak berkurang. Bahkan air yang ada justru terlihat lebih jernih dibandingkan dengan hari-hari biasa.

Berita Lainnya  Tegaskan Kawasan Wisata Masih Ditutup, Petugas Halau Ribuan Wisatawan yang Hendak Masuk Pantai

“Ndak ada masalah kalau untuk pengunjung. Masih tetap ramai meskipun ya sekarang musim kemarau,” kata Tri Harjono, Minggu (08/09/2019).

Sebulan terakhir ini, pengelola sendiri tengah menjajal wahana baru. Di mana wahana ini diperuntukkan bagi pengunjung yang akan menuju ke pusat air terjun. Sehingga ada 3 alternatif bagi untuk sampai di titik oni diantaranya bisa melalui jalur umum dengan cara jalan kaki, menggunakan perahu melewatu sungai Oya yang membentang, atau menggunakan wahana Flying fox yang baru saja dibuat oleh pengelola.

“Jadi wisatawan bisa pilih mau lewat yang mana. Kalau yang baru di rilis yakni flying fox itu,” imbuh dia.

Lintasan wahana ini sendiri yakni sepanjang 350 meter. Dari depan hingga sampai di titik air terjun. Pengunjung tak perlu khawatir dengan keamanan wahana ini, pasalnya sudah dipastikan tingkat keamanannya. Kemudian juga dipandu oleh sejumlah petugas yang dibekali dengan pemahaman pengoperasian flying fox.

Berita Lainnya  Geramnya Pelaku Wisata Pantai Pulang Sawal, Ada Oknum Pemilik Restoran Masukkan Belasan Rombongan Wisatawan

“Kalau sekarang hanya 25 ribu bisa menjajal flying fox. Nanti kalau sudah dari air terjun kembali ke titik awal naik perahu,” paparnya.

Wahana ini dianggap sebagai salah terobosan dari pihak pengelola untuk meningkatkan daya tarik obyek wisata yang selama ini juga menjadi salah satu primadona wisatawan luar daerah. Untuk kunjungan sendiri selama ini cukup bagus, untuk sabtu dan minggu sendiri bus-bus pariwisata dari luar daerah memadati obyek wisata ini.

“Stabil untuk kunjungan. Pertahunnya kita sumbang pendapatan asli daerah (PAD) ke kabupaten sekitar 200 an juta,” imbuh Tri.

Pihaknya sendiri terus menggenjot promosi dari berbagai sektor. Selain obyek wisata yang jalan, pemberdayaan masyarakat sekitar pun juga terus diupayakan meningkat. Sehingga efek keberadaan Sri Gethuk sendiri dapat dirasakan oleh masyarakat dan daerah.

Berita Lainnya  Anggaran 9,8 Miliar Dialihkan, Penataan 3 Pantai Besar Ditunda

Sementara itu, salah seorang pemandu wisata, Untung Basuki mengatakan untuk keamanan sendiri telah dibuat sedemikian rupa agar aman dan tidak membahayakan pengunjung saat mencoba wahana ini. Kemudian pemandu sendiri juga sering membekali wisatawan dengan pengetahuan sederhana sehingga saat mencoba flying fox tidak panik dan tetap menikmati.

“Keamanan tentu kami utamakan. Untuk landasannya sendiri juga terbuat dari besi, aman lah. Semabari jalan kita juga erbaiki apa yang sekiranya belum pas,” ujar Untung.

 

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler