fbpx
Connect with us

Politik

Kembali Lakukan Hal Unik, Deklarasi Sunaryanta-Heri Susanto Dilakukan di Tengah Laut

Diterbitkan

pada

BDG

Girisubo,(pidjar.com)–Pasangan Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Gunungkidul, Mayor Sunaryanto-Heri Susanto sejak awal memang menyita perhatian publik. Setelah pendaftaran mereka ke KPU dilakukan dengan berlari sejauh 7 kilometer, dalam deklarasi kali ini mereka memilih menggelar acara deklarasi di tengah laut. Di bawah terik matahari, kedua bapaslon itu di bawa ke perairan Pantai Sadeng bersama rombongan partai pengusung dan para relawan, Sabtu (19/09/2020).

Pantauan pidjar.com sekitar pukul 10.55 WIB mereka melakukan persiapan untuk berangkat dari Dermaga Pantai Sadeng di Kepanewonan Girisubo. Beberapa perahu milik nelayan dipenuhi rombongan yang akan mengikuti deklarasi di tengah laut itu.

Setelah melakukan perjalanan laut sekitar 30 menit, pasangan ini mulai mendeklarasikan diri di tengah lautan berjarak 3 kilometer lepas pantai. Persis ketika ombak menyambar kapal, dengan lantang Sunaryanta-Heri mendeklarasikan diri menjadi bakal calon bupati dan wakil bupati.

Berita Lainnya  Sunaryata Minta Umat Lintas Agama Jaga Toleransi

Tepat pukul 11.25 WIB ini, saya dan pak Hery mendeklarasikan maju menjadi calon bupati dan wakil bupati Gunungkidul dalam Pilkada Gunungkidul,” teriak Sunaryanta disambut teriakan para pendukung.

Sunaryanta mengatakan, pihaknya memilih melakukan deklarasi di tengah laut. Tak lain untuk menyesuaikan visi dan misi pemerintah DIY yang akan menjadikan Samudera Hindia sebagai halaman depan provinsi yang istimewa tersebut.

Di situ memiliki potensi yang luar biasa. Saya akan berorientasi di lautan,”ujarnya.

Sementara itu, Heri Susanto juga mengatakan hal yang tak jauh berbeda. Menurutnya, potensi yang ada saat ini harus dioptimalkan dari segala penjuru aspek dan bidang. Akan menjadi sia-sia jika potensi alam yang dimiliki tidak dapat dirasakan oleh masyarakat Gunungkidul.

Berita Lainnya  Saling Silang Dukung Mendukung Kandidat Calon Bupati, Partai Demokrat di Ambang Perpecahan

Kita akan mengoptimalkan potensi alam untuk kesejahteraan masyarakat Gunungkidul,” terangnya.

Sebelum Deklarasi Sunaryanta Melakukan Ziarah ke Makam Raja-raja Mataram

Kamis (17/09/2020) kemarin, Sunaryanta melakukan ziarah ke makam raja-raja Mataram baik di Kotagede maupun Imogiri. Selain itu, ia juga melakukan ziarah ke Makam Ki Ageng Giring di Kalurahan Giring, Kapanewon Paliyan dan makam Demang Wonopawiro di Piyaman Wonosari.

Saya berterima kasih kepada Ndoro Aning (sebutan RM Kukuh Hertriasning) yang bersama saya untuk Ziarah ini, ini kehormatan bagi saya dan istri ” terang Sunaryanto kepada wartawan Kamis (17/9/2020) lalu.

Dijelaskannya agenda ziarah ini merupakan upaya menghormati leluhur Keraton Yogyakarta. Menurut dia, sejarah Yogyakarta, Keraton Mataram dan Gunungkidul tidak bisa dipisahkan.

Berita Lainnya  Adu Strategi Timses Jokowi dan Prabowo Untuk Kuasai Gunungkidul

Makanya Ziarah ini sangat komplit. Setelah raja Mataram dan Yogyakarta juga ke makam Ki Ageng Giring. Kemudian petang ini ke Makam Demang Wonopawiro di Piyaman,” ulasnya.

Sebagai informasi, Sunaryanta sendiri diusung oleh Partai Golkar dan PKB serta didukung oleh Partai Berkarya, Partai Garuda, PSI, Perindo dan PPP.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler