Sosial
Kerugian Akibat Banjir dan Longsor Masih Terus Didata, Diperkirakan Lebih Kecil Dari Dampak Siklon Cempaka 2017
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah terus melakukan pendataan terkait jumlah kerugian akibat bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di empat kecamatan di kawasan utara Gunungkidul pada Rabu (06/03/2019) kemarin. Namun demikian, berdasarkan pengamatan awal, kerugian terkait kejadian ini sendiri diperkirakan jauh lebih kecil dibanding dengan dampak Siklon Cempaka pada 2017 silam.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Edy Basuki mengatakan, sampai dengan saat ini pihaknya masih menunggu laporan dari tiap kecamatan yang sempat dilanda bencana beberapa hari lalu. Lantaran hingga kini data masih terus diupdate, sehingga total kerugian belum dapat diperkirakan.
“Kita masih menunggu laporan dari masing-masing kecamatan yang terdampak bencana,” kata Edy, Sabtu (09/03/2019).
Jika dibandingkan dengan Siklon Cempaka pada tahun 2017 silam, Edy memastikan bahwa jumlah kerugian lebih sedikit. Sebab bencana kali ini hanya terjadi di 4 kecamatan saja. Selain itu jumlah kerusakan yang ditimbulkan juga lebih sedikit.
“Kalau tahun 2017 lalu infrastruktur yang rusak berupa jembatan 11 titik, jalan 9 titik, dan rumah warga 202 rumah. Untuk kerusakan di terjadi di Kecamatan Semanu, Gedangsari, Playen, Karangmojo, Semin,Girisubo, Wonosari, Tanjunsari, Nglipar, Ponjong, Tepus, dan Patuk. Tahun ini hanya di Semin, Ngawen, Nglipar dan Gedangsari,” kata Edy.
Sedangkan untuk tahun ini, dari data terakhir yang masuk ke BPBD Gunungkidul, akibat bencana berdampak pada 104 rumah yang terdampak longsor dan banjir. Sampai saat ini warga Padukuhan Baturturu, Desa Mertelu, Kecamatan Gedangsari yang terisolasi akibat longsor yang menutup akses jalan. Ada sebanyak 45 warga di dusun tersebut yang sempat terisolasi akibat longsor.
Edy mengatakan, akibat bencana yang terjadi pada pertengahan minggu ini, petugas serta relawan masih melakukan evakuasi pembukaan akses jalan yang tertutup timbunan longsor tersebut. Namun demikian, sejumlah warga yang semula diungsikan saat ini telah kembali ke rumah masing-masing.
“Kegiatan saat ini kita sedang membuka jalan yang tertimbun longsor di wilayah Gedangsari. Kalau untuk pengungsi sudah tidak ada,” ucap dia.
Disinggung mengenai dana rekontruksi yang akan digunakan, Edy belum bisa mengatakannya. Pihaknya juga menunggu arahan untuk menentukan kebijakan. Namun sejumlah logstik yang ada telah disalurkan kepada maayarakat yang terdampak.
“Kita lihat dulu terkait dengan kewenangannya. Apakah dari pusat atau dari daerah,” kata dia.
Terkait dengan langkah lanjutan, hari ini pihaknya melakukan edukasi kepada masyarakat dengan menggelar gladi penanggulangan bencana banjir di Desa Siraman. Harapannya, dengan adanya kegiatan tersebut upaya pencegahan banjir hingga dengan menghadapi bencana banjir dapat diketahui oleh masyarakat sehingga antisipasi pun bisa segera dilakukan secara cepat dan tepat.
-
Sosial5 hari yang lalu
Momen Sunaryanta Menyamar Untuk Nonton Karnaval HUT Gunungkidul
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Olahraga3 minggu yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Sosial5 hari yang lalu
Hari Jadi ke 194, Gunungkidul Night Carnival Jadi Momen Tingkatkan Ekonomi dan Eksistensi Kesenian
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik
-
Hukum4 minggu yang lalu
Ngaku Bisa Gandakan Uang, Dukun di Gunungkidul Diringkus Polisi
-
Hukum2 minggu yang lalu
Sempat Disekap di Rumah Kosong, Siswi 11 Tahun Dicabuli Pemuda Bejat
-
Sosial4 minggu yang lalu
Ardi di Depan Umat Katholik: Hanya di Era Sunaryanta Insiden SARA Tak Pernah Terjadi
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran dari Pusat Untuk Pengembangan Pangan Akuatik di Gunungkidul
-
Politik6 hari yang lalu
Rekomendasi DPP PDIP Turun, Pimpinan Definitif DPRD Gunungkidul Segera Dibentuk