Pemerintahan
Ketahanan Pangan Jadi Program Prioritas di Tahun 2021






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kabupaten Gunungkidul produktivitas dari sektor pertanian yang cukup besar. Bahkan selalu surplus untuk memenuhi kebutuhan daerah. Di tengah pandemi covid-19 ketahanan pangan perlu ditingkatkan kembali untuk mengantisipasi dampak terburuk. Untuk itu pemerintah Kabupaten Gunungkidul menggagas sektor ketahanan pangan menjadi salah satu prioritas program di tahun 2021.
Kepala Bappeda Gunungkidul, Sri Suhartanta mengatakan, selama ini produktifitas pertanian di Gunungkidul selalu surplus. Petani sendiri terus ditingkatkan kemampuannya, sehingga dalam pemenuhan kebutuhan sendiri maupun daerah tetap terjaga. Dalam Rancangan APBD 2021, sektor ketahanan pangan menjadi program unggulan pemerintah. Arahnya nanti, akan ada peningkatan produksi dari sektor pertanian, akses dan distribusi pangan.
Selain itu, juga diupayakan penganekaragaman pangan lokal, pemberian fasilitas bantuan cadangan pangan daerah. Kemudian juga dukungan sarana produksi pertanian dan mendorong masyarakat dalam pemanfaatan lahan pekarangan melalui kawasan pangan lestari. Menurutnya, pangan menjadi hal yang penting untuk diperhatikan.
Ia menyebut, bahwa pemulihan ekonomi, peningkatan ketahanan pangan, dan kesehatan harus berjalan beriringan dan seimbang. Untuk itu program-program di tahun 2021 mulai digagas oleh pemerintah.
“Selain program-program itu kita juga upayakan memperbaiki status desa yang masih rawan pangan. Gunungkidul masih memiliki 1 desa (kalurahan) yang statusnya rawan yaitu Kalurahan Tegalrejo, Kapanewon Gedangsari,” ujar Sri Suhartanta, Jumat (02/10/2020).







Di masa seperti sekarang ini, ketahanan pangan sangat perlu diperhatikan. Namun beruntung, baik tanaman pangan, ternak, hortikultura dan perkebunan untuk produktivitasnya cukup besar dan masih mampu mencukupi kebutuhan.
Adapun pada Kamis (01/10/2020) kemarin, Bupati Gunungkidul menyerahkan draf RAPBD 2021. Untuk tema sendiri ada perubahan dari rencana awal. Dalam penjabarannya program prioritas yang meliputi pemulihan ekonomi dan ketahanan pangan; pemulihan kehidupan sosial dan penanggulangan kemiskinan; peningkatan derajat kesehatan dan kualitas pendidikan. Selain itu ada juga tentang pemulihan infrastruktur dasar dan peningkatan pengelolaan bencana.
“Penanganan-penanganan itulah yang menjadi fokus kami termasuk dengan reformasi birokrasi,” sambung Badingah.
Pandemi corona berdampak terhadap anggaran yang dimiliki oleh pemkab. Badingah juga tidak menampik kondisi anggaran yang dimiliki sangat bergantung dengan transfer dari pemerintah. Nantinya rancangan dan draf itu akan dilakukan bersama dengan anggota dewan lainnya.
Wakil Ketua DPRD Gunungkidul, Suharno mengatakan, badan anggaran sudah menerima dan melakukan koordinasi berkaitan dengan RAPBD 2020. Oleh karenanya, banggar meminta kepada komisi untuk melakukan pencermatan terhadap RAPBD dengan mitra OPD di lingkup pemkab Gunungkidul.
“Pembahasan harus sudah selesai paling lambat sebelum akhir November sehingga bisa terhindar dari sanksi,” kata Suharno.
Ada beberapa hal yang perlu dicermati, salah satunya berkaitan dengan penanganan dampak ekonomi terutama agar dunia usaha tetap berjalan, penyediaan jaringan pengamanan sosial serta ketersediaan alokasi anggaran untuk penerapan adaptasi kebiasaan baru.
-
Olahraga1 minggu yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Hukum3 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
Hukum3 minggu yang lalu
Terlibat Kasus Pemyimpangan TKD Sampang, Dirut Perusahaan Tambang Resmi Ditahan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Penambang Batu Meninggal Usai Tertimpa Runtuhan Batu Besar
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
MBG di Gunungkidul Tetap Berjalan Selama Ramadhan, Berikut Menu yang Akan Dibagikan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Tren Takbir Keliling Gunakan Sound System, Ini Strategi Pemkab, FKUB dan Polisi
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Tebing di Tanjakan Clongop Longsor, Akses Jalan Ditutul Total
-
film3 minggu yang lalu
Film horor “Singsot: Siulan Kematian”, Bawa Petaka saat Magrib