Pendidikan
Langganan Bencana, Belasan Sekolah Ini Dapat Perhatian Khusus Dari Pemerintah
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2019/03/SMP-N-3-Saptosari.jpg)
![BDG](https://bankgunungkidul.co.id/images/iklan/bdg1082.gif)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/selamat-natal-2024_20241219_092452_0000.png)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/selamat-natal-2024_20241219_092453_0001.png)
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sebagai langkah penanggulangan bencana banjir yang dimungkinkan terjadi pada musim penghujan mendatang, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan melakukan rehabilitasi hingga langkah relokasi terhadap sejumlah sekolah. Langkah ini ditempuh lantaran sekolah-sekolah tersebut, menjadi langganan banjir yang tentunya mengganggu proses belajar mengajar para siswa. Ada belasan sekolah baik di tingkat SMP maupun SD yang mendapatkan perhatian terkait hal ini.
Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama, Kisworo mengatakan, dalam rangka antisipasi banjir ini, pihaknya tengah merencanakan untuk merelokasi satu sekolah. SMP tersebut adalah SMP N 3 Saptosari. Relokasi di sekolah ini sendiri cukup penting dan menjadi alternatif solusi utama lantaran pada beberapa tahun terakhir, sekolah ini selalu terendam genangan air. Aktifitas belajar mengajar pun sempat terbengkalai, bahkan beberapa berkas penting juga terbawa arus air hingga mengalami hilang ataupun rusak.
“Ada bantuan anggaran yang bisa digunakan untuk penanggulangan bencana,” kata Kisworo, Kamis (07/11/2019).
Kendati demikian dilanjurkan Kisworo, untuk relokasi sendiri nampaknya baru akan dilakukan pada tahun 2020 mendatang. Pihaknya masih melakukan kajian perencanaan berkaitan dengan titik yang akan dibangun gedung dan bangunan lama yang masih dimanfaatkan.
“Gambaran awal direlokasi di seberang bangunan lama, untuk dimanfaatkan jadi apa belum ada bahasan lanjutan. Tentunya sementara akan menjadi aset terlebih dahulu sembari berjalan programnya,” tambah dia.
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/selamat-natal-2024_20241220_202704_0000.png)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241220-WA0004-1024x389.jpg)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241220-WA0002.jpg)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241220-WA0003.jpg)
Sementara itu, Kepala Bidang Sekolah Dasar, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Sumarto menambahkan, sekolah yang tahun 2019 ini mulai dilakukan perbaikan dan pembangunan lantaran letaknya yang rawan banjir yakni di SD Galungan, Tileng II, Girisubo; SD Gunungkunir 1, Semanu; SD Puleireng, Kropak, Sumberwungu II, Tepus; SD Gombang II, SD Nongkosepet di Ponjong; SD Bulurejo, Semin; SD Serut, Gedangsari; SD Paliyan IV, Paliyan dan 2 SD di Kecamatan Rongkop.
“Kita lakukan perbaikan baik gedung, pembangunan drainase dan talud sebagai antisipasi terjadinya longsor dan banjir saat cuaca tidak menentu. Kalau untuk Sekolah Dasar sendiri tidak ada yang direlokasi, semua masih dalam proses perbaikan,” kata Sumarto.
Dari sekolah-sekolah yang masuk dalam daftar ini disebutkan Sumarto telah dilakukan pembangunan fisik. Dengan demikian pada musim penghujan mendatang, diharapkan tingkat kerawanan sekolah terhadap terjadinya bencana dapat diminimalisir dengan program yang digagas oleh pemerintah.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
bisnis3 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum1 minggu yang lalu
Curi 5 Potong Kayu, Warga Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Pendidikan2 minggu yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis3 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Dua Pencuri Ponsel Berhasil Dibekuk Petugas Pengamanan Daop 6 di Stasiun Brambanan