Pemerintahan
Memetakan Keberadaan Sungai Bawah Tanah di Gunungkidul Sebagai Sumber Air dan Mitigasi Bencana
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul dengan menggandeng sejumlah instansi yang rencananya akan melakukan pemetaan aliran sungai bawah tanah. Hal ini lantaran dimungkinkan, aliran sungai bawah tanah tersebut diduga kuat terkait dengan fenomena tanah ambles atau sinkhole yang kerap terjadi di berbagai wilayah saat musim penghujan tiba. Selain itu, juga dengan memetakan sungai bawah tanah tersebut, juga diharapkan bisa menjadi solusi atas permasalahan kekurangan air yang dirasakan warga setiap kali musim kemarau tiba.
Berdasarkan laporan dari masyarakat, awal tahun 2020 ini sudah tercatat 6 kejadian tanah ambles yang dianggap membahayakan. Jika diakumulasikan sejak tahun 2017 lalu, tercatat sedikitnya 36 titik tanah ambles. Sehingga kemudian, pemetaan semacam ini sangatlah dibutuhkan untuk mengetahui titik rawan sebagai bagian dari mitigasi bencana.
Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Edy Basuki memaparkan, selama ini diakuinya, Pemkab Gunungkidul memang belum memiliki peta aliran sungai bawah tanah. Petugas mensinyalir jika keberadaan sungai bawah tanah menjadi salah satu penyebab utama terjadinya sinkhole. Dipaparkannya, berdasarkan pemetaan awal, sinkhole ini terjadi lantaran tanah terbawa oleh air hujan yang masuk ke ponor atau lubang alam di struktur tanah yang menuju ke sungai tersebut.
“Sudah mulai kami lakukan koordinasi untuk pemetaan titik-titik itu,” kata Edy Basuki, Senin (13/01/2020).
Pemkab Gunungkidul dalam kegiatan ini menggandeng unsur TNI, tim ahli dari Universitas Gadjah Mada, dan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak.
Pemetaan yang dilakukan ini tidak hanya melihat pada potensi terjadinya tanah ambles melainkan juga melihat dari segi sumber air yang tersedia. Dengan demikian, nantinya sumber air tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengatasi kekeringan yang terjadi di Gunungkidul. Ia menyadari, jika selama ini permasalahan air masih belum terpecahkan meski sumber air yang tersedia cukup banyak.
“Perlu proses dalam penangananya. Nanti kan bisa dimanfaatkan untuk penanganan kekeringan,” tambahnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Gunungkidul, Drajad Ruswandono menambahkan, berkaca pada sejumlah kejadian dan melihat potensi kerawanan serta bahaya yang timbul, pihaknya akan bergerak cepat. Pemetaan sendiri akan segera dilakukan. Menurutnya titik sungai bawah tanah sudah diketahui hanya saja aliran air tersebut lari ke mana masih belum diketahui. Sehingga dibutuhkan penelusuran yang akurat.
“Tentu dengan pemetaan ini, nantinya akan ada multiefeknya. Diketahui sumber air, titik rawan dan dapat memanfaatkan air yang ada untuk penanganan kekeringan dan penyediaan air bersih bagi masyarakat Gunungkidul,” tambahnya.
Ia mencontohkan, bisa saja sumber air tersebut kemudian dibor dan airnya digunakan gmuntuk pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat di daerah yang sering kekeringan dan lain sebagainya.
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Video Syur Sang Ketua Beredar, Tim 01 Tegaskan Tetap Solid Menangkan Endah-Joko
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Skandal Video Syur Pimpinan DPRD Makin Meluas, Puluhan Orang Geruduk Kantor Dewan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Lanjutkan Proyek Penataan Wajah Kota Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
15 Hari Pasca Pengetatan Miras di Gunungkidul, Petugas Sita Ribuan Botol Minuman Siap Edar
-
Politik1 minggu yang lalu
Mengejutkan, Heri Nugroho Mundur Dari Ketua DPD Golkar Gunungkidul
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Dua ASN Yang Dipecat Bupati Atas Skandal Perselingkuhan Diaktifkan Kembali
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ini Desain Indah Alun-alun Wonosari, Pembangunan Dilanjutkan Tahun Depan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Keputusan Kontroversial Plt Bupati Aktifkan ASN Yang Dipecat Karena Perselingkuhan, Ini Respon Sunaryanta
-
Sosial3 minggu yang lalu
Berkenalan Dengan Mahmud Ardi Widanta, Pengusaha Nikel Yang Nyalon Wakil Bupati Gunungkidul
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Terlibat Perkelahian di JJLS, 7 Remaja dari Bantul Diamankan Petugas
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Gunungkidul City Run and Walk 2024, Suguhkan Track dan Suasana Kota Wonosari
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Miliki Daya Tarik Tersendiri, Wota-wati Bersolek Jadi Kawasan Green Tourism