Sosial
Mengenal Sosok Polisi Teladan Ipda Juara, Raja Lembur Amankan Jalan Wonosari-Jogja





Patuk,(pidjar.com)–Bagi pengguna jalan yang melintas di jalan Jogja-Wonosari, tepatnya di lingkup Kecamatan Patuk, pasti kerap menjumpai sosok polisi ini. Adalah Ipda Juara, penjabat Kanit Lantas Polsek Patuk ini patut dijadikan teladan terkait kedisiplinan dan kerendahan hatinya.
Meski berstatus sebagai komandan di jajaran Unit Lantas Polsek Patuk, namun sosok pria berpawakan kurus ini justru lebih sering terjun ke lapangan daripada berkutat di kantornya sebagaimana biasa dilakukan pejabat. Terutama ketika ada titik kemacetan maupun saat terjadi kecelakaan lalu lintas di seputar Kecamatan Patuk, di situlah Ipda Juara kerap ada. Hujan panas, pagi, siang maupun malam bukan halangan bagi Juara untuk mengabdikan tugasnya di jalanan.
Ketika ditemui pidjar.com, Juara mengatakan ia mulai mengabdi menjadi anggota Polri sejak tahun 1986. Pertama kali dirinya bertugas di Polsek Tepus. Di Tepus, Juara hanya sempat mengabdi selama 1 tahun. Selepas itu, ia kemudian mendapatkan tugas baru di Polsek Patuk.
"Saya kemudian di pindah di sini (Patuk) sejak tahun 1987 sampai sekarang," kata Juara, Minggu (27/05/2018).
Sepadan dengan namanya, Juara memang mengambarkan perilaku dan kedisiplinannya dalam bertugas. Meski berdomisili di Sumbersari, Moyudan, Kabupaten Sleman, sekitar 40 kilometer dari Patuk, tempatnya bertugas, jarang sekali Juara terlambat saat bertugas. Pagi hari di saat semua orang masih lelap tertidur, ia sudah berangkat menuju kantor.





“Saya setiap hari jam 05.00 WIB sudah berangkat,” tutur pria yang mengawali karirnya di bidang reserse dan kriminal ini.
Tugas serta tanggung jawab yang ia pikul sebagai anggota Polri tak mau disepelekannya. Namun demikian, dirinya enggan jika disebut polisi teladan melihat apa yang telah ia lakukan selama ini. Ia mengaku hanya sekedar menjalankan tugas dan tanggung jawab dari atasan. Hal yang cukup berat mengingat jalur yang ia tangani, yaitu ruas jalan Jogja-Wonosari merupakan jalur tersibuk sekaligus jalur tengkorak.
"Namanya saja yang juara, kalau otak saya endok. Saya sudah menerima hak saya, maka saya harus bekerja dengan tanggungjawab," ucapnya merendah.
Juara mengatakan, selama bertugas tidak ada momen istimewa ataupun paling berkesan. Sebab menurutnya apa yang ia lakukan merupakan kewajiban yang harus dijalankannya. Yang terpenting adalah bagaimana lalu lintas bisa berjalan lancar dan aman, sehingga warga masyarakat bisa nyaman dalam beraktifitas.
Dirinya pun kerap kali mengambil risiko ketika menangani kasus laka lantas di wilayah Patuk. Bagaimana tidak, ia berani memberikan perintah kepada anggotanya untuk tidak selalu menanggapi laporan yang belum tentu pasti.
Meski kini usianya semakin tua, tak berarti lantas mengendurkan kinerja maupun tanggung jawan yang diembannya. Di sisa pengabdiannya sebelum memasuki masa pensiun pada tahun 2020 mendatang, ia bertekad tetap menjalankan tugas semaksimal mungkin dan sebisa yang ia mampu.
“Yang paling penting adalah itu tadi, masyarakat bisa nyaman dalam beraktifitas,” tandasnya.

-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Berduaan di Kamar Kost Hingga Open BO, Sejumlah Wanita Muda Digerebek Warga
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Laka Maut di Jalan Panggang Imogiri, Pemotor Meregang Nyawa
-
Sosial4 minggu yang lalu
Kisah Allin, Anak Guru PAUD Yang Terima Beasiswa Dari 7 Universitas Luar Negeri
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Laka Maut di Rongkop, Seorang Pelajar Tewas Usai Terlempar Sejauh 15 Meter di Jurang
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Banyak ASN dan Keluarga Mampu Masuk Daftar DTKS, Dinsos Gunungkidul Coret 30 Ribu Data
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Plesiran ke Obelix Sea View, Menikmati Sunset di Atas Tebing Pinggir Pantai Selatan Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Kisah Pilu Ratno, Pekerja Bangunan Yang Harus Kehilangan 2 Tangannya Karena Tersengat Listrik
-
Sosial5 hari yang lalu
Siswa Gunungkidul Yang Tak Malu Memulung Usai Pulang Sekolah Mendapat Perhatian Khalayak
-
Peristiwa3 hari yang lalu
Honda Jazz Terbakar di Jalan Sumarwi, Pemilik Merugi 100 Juta
-
Sosial2 minggu yang lalu
Menang Banding Usai Dipecat Karena Berselingkuh, Mantan ASN Minta Diaktifkan Bupati
-
Hukum1 minggu yang lalu
Tertangkap Basah Saat Beraksi Curi Kambing, Dua Pria Gunungkidul Babak Belur Diamuk Warga
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemerintah Gunungkidul Akan Buka Pendaftaran 439 Formasi PPPK