Politik
Misteri Kursi Wakil Ketua DPRD, Petinggi Partai Nasdem Ramai-ramai Bantah Ada Perpecahan




Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dengan raupan 9 kursi di DPRD Gunungkidul, Partai Nasdem untuk pertamakalinya dalam sejarah akan mendapatkan jatah unsur pimpinan dalam struktur DPRD Gunungkidul. Menduduki posisi kedua, Partai Nasdem akan mendudukkan salah satu wakilnya di posisi Wakil Ketua DPRD Gunungkidul.
Meski belum ada keputusan pasti, beberapa waktu ini, mulai beredar nama-nama yang memiliki potensi tinggi untuk menduduki jabatan tersebut. Aroma panasnya persaingan pun mulai menyeruak mengiringi mentasnya nama-nama ini. Diantara para anggota DPRD terpilih dari Partai Nasdem, nama Suharno dan Wulan Tustiana yang paling santer disebut untuk mengisi jabatan tersebut. Suharno yang merupakan mantan Ketua DPRD Gunungkidul sebelum hijrah ke Partai Nasdem tentunya memiliki kapasitas serta pengalaman. Sementara Wulan Tustiana tidak bisa diremehkan. Meski merupakan politisi anyar, Wulan dengan raupan suara lebih dari 10.000 suara, tertinggi diantara caleg-caleg lainnya, tentu memiliki nilai tawar tersendiri.
Menanggapi spekulasi-spekulasi yang ada terkait panasnya persaingan ini, para petinggi DPD Partai Nasdem Gunungkidul ramai-ramai membantah perihal adanya perpecahan. Mereka menegaskan bahwa situasi internal Partai Nasdem Gunungkidul tetap kondusif dan sama sekali tidak ada friksi.
Sekretaris DPD Partai Nasdem Gunungkidul, Agustinus Sujatmo menyatakan bahwa saat ini kondisi internal Partai Nasdem sangat tenang. Tidak ada sama sekali aroma persaingan di kalangan internal hingga sampai terbentuk faksi-faksi maupun yang lainnya.
Ia menambahkan bahwa semua kader, pengurus, serta khususnya anggota DPRD terpilih Partai Nasdem menyadari bahwa keputusan terkait semua jabatan ada di tangan DPP. Sehingga dalam hal ini, pihaknya memilih turunnya surat mandat dari DPP untuk jabatan Wakil Ketua DPRD Gunungkidul tersebut.




“Kita sudah berkomunikasi dengan seluruh anggota DPRD terpilih yang intinya mensosialisasikan AD dan ART Partai Nasdem. Dan sejauh ini mereka menerima dan siap melaksanakan keputusan yang nantinya ada,” beber Agus yang ditemui di sela-sela syawalan DPD Partai Nasdem Gunungkidul di Bangsal Sewokoprojo, Kamis (27/06/2019) siang tadi.
Hal yang sama juga dipaparkan oleh Suharno dan Wulan Tustiana yang turut hadir dalam acara ini. Kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com, Suharno mengaku siap jika dirinya ditugaskan menduduki kursi wakil ketua DPRD. Pengalaman yang ia miliki menurutnya cukup untuk menjalankan amanat tersebut.
“Kalau saya ditugaskan partai saya siap. Tapi semua keputusan ada di partai,” kata Suharno.
Senada dengan Suharno, Wulan Tustiana juga mengaku menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada unsur pimpinan partai. Ia bahkan menyebut bahwa apapun dan siapapun nantinya yang ditugaskan partai, ia siap mendukung sepenuhnya. Wulan mengaku legowo dan ikhlas apapun keputusan tersebut.
“Kalau saya yang dipilih tentunya siap, kalau orang lain ya tidak apa-apa. Yang terpenting, kami dari Partai Nasdem tetap kondusif dan sama sekali tidak ada perpecahan. Lha wong persaingan saja tidak ada kok,” urai Wulan.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Nasdem Gunungkidul Suparjo menerangkan bahwa DPD Gunungkidul Partai Nasdem Gunungkidul dalam waktu dekat ini akan mengelar rapat koordinasi untuk menentukan 3 nama calon wakil ketua DPRD Gunungkidul. Namun demikian, meski sejumlah nama telah mencuat ke permukaan belum ada statemen resmi siapa nama ketiga orang tersebut.
“Dari DPD ada 3 nama yang nanti kita usulkan. Tapi kalau DPW ada tambahan opsi lainnya itu memang haknya,” ujar Suparjo.
Ia menegaskan, ketiga nama tersebut sampai saat ini belum bisa disampaikan kepada publik. Pihaknya masih tetap menunggu hasil rapat pada tingkat DPD untuk mendapatkan tiga nama.
“Meski kabar beredar nama-nama itu belum pasti. Kita akan rapatkan dulu, sampai saat ini belum ada,” kata dia.
Sementara itu, Ketua DPW Nasdem, Subardi mengatakan, pihaknya masih menunggu nama-nama yang diusulkan oleh DPD. Pihaknya pun juga belum menerima usulan itu.
“Belum ada secara resmi usulan nama-nama dari DPD masih kita tunggu,” ucap Subardi.

Ketua DPW Partai Nasdem DIY, H Subardi
Kader Yang Korupsi Akan Langsung Dipecat Dari Nasdem
Pria yang akrab disapa Mbah Bardi ini menegaskan, siapapun nanti yang diusulkan harus dapat menjalankan tugasnya dengan tepat. Pun demikian kepada para anggota dewan dari Partai Nasdem yang terpilih, pihaknya akan menyelenggarakan pelatihan.
“Besok ada pelatihan di Jakarta. Tentu akan kita bekali karena ini berkaitan dengan partai juga,” ucap dia.
Bardi menegaskan, pembekalan tersebut dilakukan untuk membentuk karakter disiplin. Baik disiplin dalam partai maupun nantinya dalam mengemban tugas sebagai wakil rakyat. Nasdem sendiri bakal menindak tegas siapapun yang tidak mematuhi aturan partai dan melanggar hukum.
“Sanksi pemecatan, dibuang dari Nasdem dan tidak boleh masuk lagi. Apa lagi korupsi,” tandas dia.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Sosial1 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Gempa 5,2 SR Guncang Gunungkidul
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025