Pemerintahan
Operasi Lilin Progo 2021, Ratusan Petugas Disebar di 31 Titik Rawan
Wonosari,(pidjar.com)–Jajaran Polres Gunungkidul secara resmi mulai menggelar Operasi Lilin Progo 2021. Dalam operasi ini, Polres Gunungkidul bekerja sama dengan sejumlah elemen seperti TNI, BPBD, PMI, Dishub, Satpol-PP serta Relawan Gunungkidul akan mengamankan masa libur Natal dan Tahun Baru 2022. Rencananya, operasi yang akan digelar hingga 2 Januari mendatang ini akan melibatkan ratusan petugas. Kamis (23/12/2021) pagi, gelar pasukan yang terlibat dalam Operasi Lilin Progo 2021 sendiri dilaksanakan di Alun-alun Wonosari.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Adhitya Galayuda memaparkan, untuk Operasi Lilin Progo 2021 ini, pihaknya akan menerjunkan sebanyak 300 personel. Kepolisian sendiri akan menindak setiap pelanggaran-pelanggaran yang dimungkinkan terjadi saat masa libur Nataru 2021 ini. Namun demikian, Kapolres menyatakan bahwa penindakan sendiri ke depan akan lebih mengedepankan tindakan preventif maupun preemtif.
“Kita akan melakukan tindakan dengan menekankan cara yang lebih humanis sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman dengan adanya kehadiran kami,” ujarnya.
Petugas sendiri juga akan disebar guna melakukan pengamanan, pengamatan, dan termasuk juga diantaranya adalah merencanakan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kepadatan di titik-titik tertentu. Dalam hal ini, salah satu yang akan mendapatkan prioritas adalah perihal lalu lintas. Hal ini lantaran, pada masa liburan semacam ini, arus masuk kendaraan wisatawan ke Gunungkidul sangat tinggi.
“Kita ingin masyarakat bisa beribadah dengan nyaman dan nyaman, selain itu juga untuk yang melakukan aktifitas lainnya juga bisa merasakan hal yang sama,” lanjut dia.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menuturkan, ia berharap dengan adanya operasi ini, nantinya bisa meminimalisir terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Dalam hal ini juga yang tak kalah penting adalah mencegah penyebaran Covid 19 di lingkungan masyarakat khususnya Gunungkidul.
“Apel ini kita laksanakan agar petugas solid dahulu, karena kita akan menghadapi hari hajatan besar,” jelas Sunaryanta.
Ia juga menambahkan bahwa nantinya petugas akan diterjunkan di 31 titik rawan gangguan diantaranya 5 gereja, 4 Pos PAM Pelayanan, 8 PAM Pariwisata, dan juga 14 PAM di jalur lintas utama.
Bupati turut menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan supaya kasus covid 19 di Gunungkidul tidak kembali lagi meningkat.
“Jangan lupa tetap menerapkan protokol kesehatan agar semua sehat,” tutup Bupati.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Jogja Disindir Netizen Kota Wisata Sampah, DPRD DIY : Pemkot Kurang Serius
-
Kriminal2 minggu yang lalu
Terjerat Korupsi, Mantan Kepala BPMRP Yogyakarta Dibui 6 Tahun
-
Politik4 minggu yang lalu
Jelang Pilkada 2024, Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah
-
bisnis2 minggu yang lalu
Ali Rasyid Ajak Pengusaha Muda Bantul Perluas Jaringan Untuk Optimalkan Bonus Demografi
-
Politik2 minggu yang lalu
Bacalon Bupati Termuda Bantul Ali Rasyid Ikut Berperan Dalam Kajian Pengelolaan Dampak Lalu Lintas Usaha di Kawasan Malioboro
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Gunungkidul Beach and Run, Bravesboy, Endank Soekamti Hingga Pendhoza Akan Manggung di Krakal
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Dispar Bakal Gelar Gunungkidul Beach and Run di Kawasan Krakal
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Sejumlah Pelajar Gunungkidul Ikuti Olimpiade Sains Tingkat Nasional
-
Olahraga2 minggu yang lalu
PDBI Gunungkidul Selenggarakan Kerjurkab Drumband
-
Pendidikan4 hari yang lalu
Puluhan Tarian Nusantara Ditampilkan dalam Panen Karya SMK Negeri 3 Yogyakarta
-
Politik1 minggu yang lalu
Bacalon Bupati Bantul Ali Rasyid Ikuti Syawalan Bersama Ratusan Pengusaha Konsultan INKINDO DIY
-
Pemerintahan7 hari yang lalu
Dua Bacalon Bupati Bantul Ali Rasyid dan Abdul Halim Hadiri Agenda HIPMI BANTUL ‘Ngobrol Bareng Bupati Bantul