fbpx
Connect with us

Sosial

Pandemi Covid Menggoyahkan Bisnis Hotel dan Restoran, Sejumlah Pengusaha Berniat Gulung Tikar

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Pandemi covid19 yang masih berlangsung berdampak besar pada kondisi perekonomian. Seperti misalnya mereka yang memiliki usaha dibidang restoran, rumah makan maupun penginapan. Sejumlah kebijakan yang diterapkan semakin membuat para pelaku usaha ini terpukul dan terpuruk. Bahkan beberapa mulai berfikir untuk gulung tikar.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Gunungkidul, Sunyoto mengungkapkan dampak besar dirasakan oleh para pengusaha. Dimana setiap harinya kunjungan sangat sepi, hal ini mengharuskan para pengusaha untuk berputar otak untuk menyikapinya. Ada beberapa juga yang mengambil jalan untuk menjual usaha mereka ke orang lain.

“Untuk anggota internal PHRI belum ada yang kearah situ (jual) tapi beberapa di luar anggota memang ada yang berniat menjual usahanya,” kata Sunyoto, Kamis (04/02/2021).

Berdasarkan informasi yang ia peroleh, beberapa restoran yang akan dijual ini berada di Kapanewon Karangmojo dan di Kapanewon Wonosari. Sedangkan homestay juga ada di wilayah Semanu. Namun demikian untuk homestay ini dirinya belum bisa memastikan karena baru melihat pada iklan yang terpampang saja.

Berita Lainnya  Waspada Penyakit Musim Hujan, Dinkes Himbau Masyarakat Untuk Jaga Kebersihan Lingkungan

“Ya bisa jadi karena pademi ini benar-benar sepi. Atau memang karena adanya salah hitung target dan bidikan pasarannya,” imbuh dia.

Biaya operasional yang tinggi tidak sebanding dengan pendapatan yang didapat memang mengharuskan para pengusaha berpikir keras. Pasalnya kunjungan ke rumah makan, restoran ataupun penginapan selama pandemi ini benar-benar anjlok, terlebih saat adanya sejumlah kebijakan yang diterapkan terkait pembatasan maupun persyaratan.

“Kami inikan usahanya tergantung dengan tingkat kujungan wisata, kalau menurun kunjungannya karena kebijakan ya dampaknya di kami sangat terasa, kami juga punya karyawan yang harus digaji setiap bulannya,” tandas dia.

Lebih lanjut ia mengungkapkan omzet para pengusaha restoran, rumah makan, dan hotel mengalami penurunan yang luar biasa. Seperti usaha yang ia geluti sendiri yakni terdapat penurunan hingga 90%.

Berita Lainnya  Kisah Perjuangan Sutrisno Rawat Manula Yang Stroke di Tengah Himpitan Jerat Rentenir

Kedepan, Sunyoto meminta pemerintah untuk memberikan solusi terbaik demi berkembang dan hidupnya usaha masyarakatdan perbaikan ekonomi secara keseluruhan.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler