Pemerintahan
Pemerintah Siapkan Anggaran 70 Miliar Untuk Pilkada 2024


Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Pemerintah Kabupaten Gunungkidul harus mengalokasikan anggaran sekitar Rp. 70 miliar untuk mensukseskan perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul tahun depan. Pada tahap awal, Pemkab Gunungkidul sudah mengalokasikan Rp. 10 miliar pada tahun 2023 ini.
Sekretaris Daerah Kabupaten Gunungkidul, Sri Suhartanta, menyebut jika untuk mensukseskan penyelenggaraan Pilkada Gunungkidul yang akan dilaksanakan tahun depan Pemkab setidaknya harus menyediakan 40% dari total anggaran kebutuhan pelaksanaan Pilkada. Alokasi anggaran tersebut nantinya akan dipergunakan untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Gunungkidul dalam melakukan tahapan Pilkada.
“Ya kalau jumlah besarannya sekitar Rp. 70 miliar baik untuk Bawaslu ataupun KPU, tapi besaran setiap instansinya belum pasti,” ucap Sekretaris Daerah Kabupaten Gunungkidul, Sri Suhartanta, Jumat (10/03/2023).
Pelaksana Tugas Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Gunungkidul, Saptoyo, menyampaikan jika tahapan awal Pilkada Gunungkidul akan dimulai pada akhir tahun 2023 mendatang. Pihaknya pun mulai mempersiapkan segala sesuatunya untuk mensukseskan penyelenggaraan Pilkada, salah satunya ialah Pemkab telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 10 miliar pada tahun ini.
Dijelaskannya, dari hasil koordinasi yang dilakukan pada awal bukan Maret lalu pihaknya berharap kumpulan bisa menentukan besaran kebutuhan anggaran masing-masing lembaga pelaksana Pilkada. Pemkab Gunungkidul saat ini tengah menunggu dikeluarkannya pedoman dari Kementerian Dalam Negeri tentang standar harga yang nantinya akan menjadi acuan perhitungan rancangan anggaran biaya.
“Paling lambat akhir bukan Mei besok sudah harus ada pakta integritas dari Pemkab untuk pembiayaan Pilkada,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani, mengatakan jika tahapan pemilu saat ini masih dalam proses pemutakhiran data pemilih melalui pencocokan dan penelitian (coklit). Pihaknya menargetkan proses coklit dapat selesai pada minggu ini, sehingga minggu depan dapat dilakukan pengecekan ulang.
“Dari hasil coklit nanti akan dijadikan daftar pemilih tetap, diperkirakan sampai 600 ribu orang,” pungkasnya.
-
Sosial4 hari yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
Uncategorized5 hari yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
event5 hari yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
musik5 hari yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Budaya5 hari yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
Info Ringan2 hari yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya