fbpx
Connect with us

Pemerintahan

Pemkab Makin Serius Pindahkan Pusat Pemerintahan, 2 Kantor Anyar Akan Segera Dibangun

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Pada tahun 2020 ini, Pemkab Gunungkidul akan kembali membangun gedung pemerintahan di kompleks yang memang diproyeksikan akan menjadi pusat pemerintahan anyar Kabupaten Gunungkidul. Sebanyak 2 gedung kantor baru tengah direncanakan dibangun. Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPU PRKP) Gunungkidul sendiri saat ini tengah melakukan persiapan dalam hal tersebut.

Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Agus Subaryanto menjelaskan, pihaknya memang tengah merencanakan untuk penambahan gedung perkantoran baru di Desa Siraman pada tahun 2020 ini. Menurut Agus, proyek ini adalah langkah awal dari Pemkab Gunungkidul dalam pemindahan pusat pemerintahan yang sebelumnya berada di kompleks Alun-alun Wonosari.

Berita Lainnya  Banyak Padukuhan Lakukan Karantina Mandiri, Wakil Bupati Minta Ada Pertimbangan Matang

Diungkapkan Agus, pemerintah memang kian serius dalam merealisasikan wacana pemindahan kompleks pemerintahan yang terpadu di Siraman. Adapun 2 gedung perkantoran yang akan dibangun tahun ini adalah kantor Dinas Pertanian dan Pangan, serta gedung Unit Pemadam Kebakaran. Dalam waktu dekat, kedua proyek tersebut akan dilelang agar proses pembangunan bisa segera dilaksanakan.

“Tahun ini ada dua proyek berkelanjutan di kawasan Siraman,” terang Agus Subaryanto, Selasa (04/02/2020).

Lebih lanjut ia menerangkan, selain pembangunan dua kantor tersebut, tahun ini juga ada beberapa proyek pembangunan yang digagas oleh Pemkab Gunungkidul. Mulai dari perbaikan gedung hingga pembangunan gedung baru di sejumlah titik. Untuk merealisasikannya, Pemkab telah menganggarkan dana hingga mencapai puluhan miliar.

Berita Lainnya  Siapkan Anggaran Ratusan Juta, 5 Titik Sumber Air Ini Akan Dibangun Pemerintah

Guna mengantisipasi adanya pembangunan yang selesai tidak tepat waktu, DPU PRKP Gunungkidul berencana akan mempercepat lelang proyek-proyek tersebut. Paling tidak, pada bulan ketiga, penawaran-penawaran sudah mulai masuk dan bisa dilelang dengan cepat. Kendati demikian, pihaknya juga mewanti-wanti pada pihak rekanan agar tetap memberikan yang terbaik dan sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Pada tahun kemarin ada dua proyek yang molor yaitu pembangunan gedung BPBD dan Rumah Sakit Pratama di Ponjong tentu jadi bahan pertimbangan bersama,” imbuhnya.

Pembangunan gedung BPBD dan Rumah Sakit Pratama di wilayah Ponjong yang sebelumnya molor dari target awal saat ini sudah hampir selesai. Progresnya pun disebutnya lumayan baik. Dari 50 hari perpanjangan waktu yang diberikan, saat ini sudah 90 persen bangunan rampung.

Berita Lainnya  Kasus OTG Meningkat, Isolasi Mandiri Dilakukan Untuk Efisiensi Biaya dan Jaga Kesehatan Petugas Medis

Sementara itu, Kepala Seksi Pemeliharaan, Bidang Binamarga, Wadiyana beberapa waktu lalu memaparkan jika proyek pembangunan jalan di ruas jalan kabupaten tahun 2019 lalu tidak ada yang mengalami kendala. Semua paket pembangunan dan rehab jalan selesai tepat waktu.

“Untuk yang 2019 lalu capaiannya 100 persen. Yang cukup antusias dan selesai akhir pembangunan jalan di Pundungsari penghubung dengan Kecamatan Ponjong, itu luar biasa masyarakatnya,” ucapnya.

Untuk proyek tahun 2020 ini pihaknya juga telah mengusulkan sejumlah ruas jalan dilakukan pembangunan. Baik proyek baru maupun melajutkan pembangunan yang sudah ada.

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler