Pemerintahan
Pendaftaran Seleksi CPNS Pemkab Gunungkidul Selesai, Ribuan Pendaftar Perebutkan 250 Kursi


Wonosari,(pidjar.com)–Pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemkab Gunungkidul telah ditutup sejak tanggal 27 November 2019 lalu. Dalam proses pendaftaran ini, sebanyak 3.250 pendaftar mengunggah data mereka secara online. Namun kemudian, hingga batas waktu yang telah ditentukan, hanya sekitar 2.900 pendaftar yang mengumpulkan berkas pendaftaran mereka melalui Kantor Pos ke Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah. Pengecekan dan perhitungan berkas masuk hingga Sabtu (30/11/2019) ini masih terus berlangsung. Selepas proses pendaftaran ini, BKPPD akan segera melakukan tahap lainnya yaitu proses seleksi administrasi.
Kepala Bidang Formasi, Pengembangan dan Data Pegawai, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Gunungkidul, Reni Linawati menjelaskan, pengiriman berkas pendaftaran sebenarnya juga ditutup tanggal 27 November lalu. Namun demikian, untuk pengiriman dari kantor Pos, ada batas waktu hingga tanggal 29 November kemarin. Sehingga terakhir berkas dikirim oleh kantor pos pada Jumat malam tadi.
“Ada sekitar 2.900 berkas yang masuk dari total pendaftar 3.250 orang. Petugas saat ini masih melakukan pengecekan dan perhitungan,” terang Reni Linawati, Sabtu (30/11/2019).
Selepas berkas diterima, panitia kemudian melakukan seleksi pada berkas yang sekiranya memenuhi persyaratan atau tidak. Seleksi administrasi sendiri sebenarnya telah dilakukan sejak beberapa hari lalu. Seluruh berkas yang masuk kemudian langsung disortir oleh petugas.
“Sampai koreksi selesai nantinya akan kami umumkan siapa yang lolos. Jika tidak mengirimkan berkas, ataupun sudah mengirimkan berkas dan ada persyaratan yang tercecer atau tidak sesuai tentu dinyatakan gugur,” imbuh dia.
Disinggung mengenai nantinya tes yang akan diselenggarakan, Reni mengungkapkan jika pada waktunya nanti, tempat ujian akan diumumkan. Dari pihaknya saat ini masih koordinasi dan merahasiakan tempat ujian. Nantinya tes yang dilangsungkan juga berbasis online sehingga langsung dari sistem yang bekerja.
Lanjut dia, sejak pendaftaran dibuka, pihaknya telah mewanti-wanti bagi pendaftar agar tidak mempercayai jika ada oknum yang dapat membantu mempermudah bahkan hingga meyakinkan jika dapat membantu dalam pengangkatan CPNS. BKPPD meyakinkan masyarakat jika dalam rekruitmen ini, dilakukan secara bersih dan tidak menggunakan uang.
Sebagaimana diketahui, pada seleksi CPNS tahun 2019 ini, untuk formasi yang dibuka oleh Pemkab Gunungkidul adalah 250 formasi. Adapun formasi tersebut diantaranya adalah 99 formasi guru yang dibuka, 10 perawat tenaga kesehatan, 14 penyuluh pertanian dan beberapa formasi lainnya.
Sementara itu, salah seorang pendaftar Ulfah Nurul menceritakan, persaingan dalam seleksi CPNS ini sangat berat. Sesuai dengan kemampuan dan bidangnya, ia memiliki kompetensi Guru Pendidikan Kewarganegaraan. Dalam seleksi kali ini, formasi yang dibuka hanya ada 9 lowongan di sekolah menegah pertama. Namun demikian, dari 9 lowongan tersebut, sepengetahuannya ada ratusan orang yang mendaftarkan diri.
“Kalau menurut saya harus benar-benar ada semacam strategi juga sih. Kompetensi saya Pendidikan Kewarganegaraan, ada 9 formasi tapi yang daftar cukup banyak, jadi harus pandai-pandai melihat peluang,” ucapnya.

-
Sosial4 minggu yang lalu
SMP Swasta Ini Borong Juara di LBB Gunungkidul 2023
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Tragis, Warga Prigi Tewas Usai Terlindas Bus Pariwisata di Jalan Jogja-Wonosari
-
Hukum4 minggu yang lalu
Wanita Pelaku Pembunuhan dan Pembuangan Bayi Ditangkap
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Kecelakaan di Jalan Baron, Pengendara Motor Tewas Mengenaskan Terlindas Truk
-
Hukum4 minggu yang lalu
Komplotan Pencuri Baterai Tower Telekomunikasi Diringkus Petugas
-
Sosial3 minggu yang lalu
Asa Warga Karangnongko Miliki Jalan Layak Akhirnya Terwujud, Pria Ini Berjalan Merangkak
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selingkuhi Warganya, Oknum Dukuh Dituntut Mundur
-
Politik4 minggu yang lalu
Empat Program Kunci Untuk Kemajuan Gunungkidul
-
Hukum4 minggu yang lalu
Kasus Naik Penyidikan, Korban Bullying di SD Elite Ternyata Sempat Opname di RS
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Disapu Angin Kencang, Sejumlah Rumah di Semin Rusak
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Puluhan Baliho Kaesang dan PSI di Jalan Wonosari Dirusak Orang Tak Dikenal
-
Pendidikan4 minggu yang lalu
Akui Peristiwa Bullying Menimpa Sejumlah Siswa Lainnya, SD Al Azhar Bina Pelaku