Pemerintahan
Pendanaan Difokuskan Untuk Underpass Terpanjang di NYIA, Proses Pembangunan Kelok 18 Kemungkinan Tertunda
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Proses pembangunan Kelok 18 yang rencananya akan dibangun di kawasan perbatasan Bantul-Gunungkidul nampaknya bakal mengalami penundaan. Sebelumnya, proyek prestisius ini direncanakan akan mulai dibangun pada tahun 2019 ini. Penundaan dilakukan lantaran adanya prioritas pembangunan underpass terpanjang di Bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) Kulonprogo.
Informasi yang berhasil dihimpun, belum terlaksananya pembangunan tersebut lantaran fokus pembangunan terpusat di Bandara NYIA. Sehingga, nantinya pembangunan Kelok 18 akan dilaksanakan setelah pembangunan di NYIA selesai.
“Karena saat ini lebih mendesak pembangunan di Underpass NYIA, kalau untuk anggaran kurang lebih Rp 260 milliar, dari satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional Provinsi (P2JN) mengusulkan untuk dimulai pembangunannya (Kelok 18) pada tahun 2020 nanti,” Satuan Kerja (Satker), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Nina, saat dihubungi awak media melalui pesan singkat, Senin (05/03/2019).
Meskipun tak dipungkiri, pembebasan lahan telah usai dilakukan. Akan tetapi, anggaran yang rencananya akan digunakan untuk pembangunan masih menunggu dana dari pusat.
“Untuk Detail Engineering Design (DED) sudah dipersiapkan. Saat ini juga masih menunggu anggaran dari pusat untuk pembangunan Kretek Girijati (kelok 18),” kata dia.
Terpisah, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi Sumber Daya Mineral DIY, Bambang Sugaib menambahkan, pihak Pemda DIY dalam pembangunan Kelok 18 ini hanya sebatas dalam menyiapkan pengadaan lahan. Sedangkan untuk pembangunannya kewenangannya berada di Satker P2JN.
“Untuk menyambungkan Jalur Jalan Lintas Selatan antara Gunungkidul dan Bantul akan dibangun Jembatan Kelok 18. Untuk lahan sebenarnya sudah tersedia dan siap dibangun. Tetapi memang pembangunannya tergantung dari kebijakan pemerintah pusat,” ujarnya.
Bambang menuturkan, pihaknya telah mendapatkan informasi dari pembicaraan informal terkait dengan batalnya pembangunan Kelok 18. Pemerintah DIY pun tidak dapat mengintervensi dan hanya bisa berharap pembangunan bisa segera dilakukan.
“Informasi resminya belum ada, tapi kami sudah mendengar tentang pembangunan Kelok 18 masih menunggu selesainya pembangunan underpass NYIA di Kulonprogo. Tapi untuk jelasnya, bisa langsung ke Satker P2JN,” ungkapnya.
Sementara itu, pidjar-com-525357.hostingersite.com berusaha melakukan konfirmasi terkait kabar penundaan pembangunan Kelok 18 kepada Pemkab Gunungkidul. Namun hingga saat ini belum ada informasi yang bisa didapat.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Beri Sanksi ke ASN, Satu Diantaranya Dipecat
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Politik2 minggu yang lalu
Sunaryanta -Ardi Sisir Basis Muhammadiyah
-
Politik2 minggu yang lalu
Pecah Kongsi PKB-NU di Pilkada Gunungkidul, Ulama Kukuh Tetap Dukung Sunaryanta
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Kapasitas Mulai Penuh, Pemkab Gunungkidul Wacanakan Perluasan TPAS Wukirsari
-
Politik2 minggu yang lalu
Tim Sunaryanta-Ardi Dibentuk, Gabungkan Relawan dan Mesin Partai Langganan Pemenang Pilkada
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kecelakaan Tunggal, Sebuah Mobil Terpental Hingga Seberangi Sungai di Playen
-
Politik3 minggu yang lalu
Show Of Force Sunaryanta-Ardi, Lari ke KPU Bawa Ribuan Relawan
-
event4 minggu yang lalu
Tiang Senja Gelar Pameran Tunggal Bertajuk Api dalam Titik Perhatian
-
Uncategorized3 hari yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan2 hari yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Rem Blong, Bus Pariwisata Tabrak Lapak Pedagang di JJLS