Connect with us

Pemerintahan

Persaingan Semakin Ketat, Pelaku UMKM Dituntut Inovatif

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) saat ini diharapkan menjadi tumpuan kemajuan Gunungkidul. Tentu saja, berkembangnya daerah dan persaingan perdagangan yang ketat mendorong para pelaku UMKM untuk lebih kreatif dan inovatif dengan produk yang dihasilkan. Dengan demikian diharapkan terjadi persaingan yang sehat dan dapat disikapi.

Para pelaku usaha juga mengharapkan adanya komunikasi dan perhatian yang lebih dari pemerintah. Pasalnya tak sedikit dari pelaku usaha yang sejak awal merintis usaha dilakukan sendiri tanpa adanya pendampingan yang dilakukan. Menurur mereka, pendampingan dan perhatian dari pemerintah sangatlah diperlukan untuk menggali lebih dalam potensi yang ada.

Seperti yang diungkapkan oleh Ketua Forum Komunikasi (Forkom) UMKM Gunungkidul, Ag. Ika Vitri. Menurutnya pada era revolusi industri 4.0 pelaku UMKM dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif dari segi apapun. Baik dari produk, pemasaran hingga pengelolaannya.

Berita Lainnya  Masih Numpang di Rumah Warga, Taman Genius Desa Banaran Mampu Bahagiakan Anak-anak

Kita hadir untuk memberikan wadah bagi para pelaku UMKM lain yang jumlahnya cukup besar di Gunungkidul untuk bisa mengeksplore lebih jauh lagi,” ucap Ika.

Menurutnya, sektor UMKM di masa pademi ini benar-benar terdampak. Dengan daya yang dimiliki, mereka harus tetap bertahan demi kesehajteraan mereka. Sehingga sangatlah diperlukan dukungan dan perhatian bagi para pelaku usaha agar tetap bersemangat berinovasi dan meningkatkan kreativitas untuk menciptakan lapangan kerja sehingga mampu meningkatkan perekonomian di Gunungkidul melalui UMKM.

Harapan kami kedepan ada perhatian yang lebih bagi pelaku UMKM sehingga bersama-sama dengan pemerintah membangun UMKM yang berkualitas dan bisa bersaing dengan produk besar di luar daerah,” sambungnya.

Belum lama ini, Forkom UMKM Gunungkidul menemui Bupati Terpilih Sunaryanta, untuk berdiskusi agar UMKM di Gunungkidul kedepan dapat lebih diperhatikan dalam segala hal agar meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

Berita Lainnya  Takut Suporter, 3 Tim Semifinalis Kompetisi Divisi Utama Tolak Lawan Puma Baleharjo

Menanggapi hal tersebut, Sunaryanta mengatakan UMKM adalah denyut jantung yang akan memompa arus ekonomi dari bawah ke level selanjutnya. Untuk itulah peran strategis UMKM dalam memperkokoh perekonomian masyarakat harus mendapat perhatian khusus.

Terlebih, mantan anggota TNI Angkatan Darat tersebut juga memiliki visi misi yang berkaitan dengan ekonomi kerakyatan. UMKM kedepan diharapkan juga memiliki pengaruh besar untuk mendorongnya kemajuan Gunungkidul.

Tidak hanya infrastruktrur dan pariwisata, namun juga harus dimajukan. Karena UMKM dengan Pariwisata ini berkaitan erat,” papar Sunaryanta.

Dirinya akan membuka lebar kesempatan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dengan berbagai program yang muaranya tentu untuk kemakmuran rakyat Kabupaten Gunungkidul. Kendati demikian, pada awal ia masuk dipemerintahan akan dilakukan pemetaan sektor apa saja yang perlu segera ditingkatkan.

Berita Lainnya  Berkenalan dengan Ekawati Rahayu Putri, Calon Ketum HIPMI DIY yang Visioner

Mari jalin komunikasi terus,kita maju bersama untuk kemajuan UMKM Gunungkidul,bersama membangun Gunungkidul menjadi lebih baik lagi,” pungkas dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler